HT Menjadi Pembicara di Global Annual Summit Prancis
A
A
A
JAKARTA - Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, menjadi pembicara dalam pertemuan Global Annual Summit di Paris, Prancis pada Kamis (15/11/2018). Global Annual Summit merupakan pertemuan tahunan yang menjadi acara unggulan dari Private Wealth Institute. Sebuah lembaga jasa pengelola keuangan dan kekayaan para pengusaha di dunia.
Pertemuan selama dua hari ini, dihadiri para pemimpin pemerintahan dari beberapa negara di dunia, para miliarder, investor swasta, filantropis dan manajer investasi. Pertemuan ini untuk menavigasi bisnis dan keuangan ditengah ketidakpastian ekonomi global, serta mengeksplorasi cara terbaik untuk memetakan dampak dari resesi ini dengan menciptakan ide segar dan solusi bagi pertumbuhan ekonomi dunia.
Melansir dari situs Private Wealth Institute, Kamis (15/11/2018), Hary Tanoesoedibjo didaulat menjadi pembicara di sesi kedua, yang membahas Kewirausahaan dalam Budaya. Inti dari kewirausahaan dan kesuksesan bisnis adalah menemukan kebutuhan atau peluang di pasar, kemudian mengisinya. Dalam sesi yang digelar pagi tadi waktu setempat, selain HT, tampil juga sebagai pembicara, DR Kailash Katkar, founder & CEO Quick Heal Technologies, India dan Wiktor Schmidt, co-founder dan CEO Netguru dari Polandia.
Namun, bukan berarti dalam membangun kesuksesan ini menabukan bisnis yang sudah ada. Memulai bisnis yang mirip dengan bisnis yang sudah ada bukan berarti tidak akan berhasil. Karena banyak bisnis baru yang juga gagal dalam lima tahun pertama. Karena itu, para pengusaha dituntut terus berinovasi, berkomitmen, gigih dan dapat beradaptasi untuk meraih peluang.
Pertemuan selama dua hari ini, dihadiri para pemimpin pemerintahan dari beberapa negara di dunia, para miliarder, investor swasta, filantropis dan manajer investasi. Pertemuan ini untuk menavigasi bisnis dan keuangan ditengah ketidakpastian ekonomi global, serta mengeksplorasi cara terbaik untuk memetakan dampak dari resesi ini dengan menciptakan ide segar dan solusi bagi pertumbuhan ekonomi dunia.
Melansir dari situs Private Wealth Institute, Kamis (15/11/2018), Hary Tanoesoedibjo didaulat menjadi pembicara di sesi kedua, yang membahas Kewirausahaan dalam Budaya. Inti dari kewirausahaan dan kesuksesan bisnis adalah menemukan kebutuhan atau peluang di pasar, kemudian mengisinya. Dalam sesi yang digelar pagi tadi waktu setempat, selain HT, tampil juga sebagai pembicara, DR Kailash Katkar, founder & CEO Quick Heal Technologies, India dan Wiktor Schmidt, co-founder dan CEO Netguru dari Polandia.
Namun, bukan berarti dalam membangun kesuksesan ini menabukan bisnis yang sudah ada. Memulai bisnis yang mirip dengan bisnis yang sudah ada bukan berarti tidak akan berhasil. Karena banyak bisnis baru yang juga gagal dalam lima tahun pertama. Karena itu, para pengusaha dituntut terus berinovasi, berkomitmen, gigih dan dapat beradaptasi untuk meraih peluang.
(aww,vhs)