Rupiah Diprediksi Masih Bertahan pada Tren Positif
A
A
A
JAKARTA - Secara tren, analis menyebut pergerakan positif rupiah mampu membuat pergerakannya cenderung menuju area lower bollinger band. Tren ini cukup baik mengingat sempat terdepresiasinya rupiah yang cukup dalam.
Analis Senior CSA Research Institute Reza Priyambada mengatakan, pergerakan rupiah kali ini kembali ke level saat rupiah masih di bawah Rp15.000-an per dolar AS (USD).
"Diharapkan sentimen negatif dari dalam negeri dapat lebih berkurang sehingga laju rupiah tetap bertahan positif. Tetap mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat rupiah kembali melemah," ujarnya di Jakarta, Selasa (27/11/2018).
Diperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp14.585-Rp14.460/USD. Sementara, pergerakan rupiah kembali melanjutkan kenaikannya dengan memanfaatkan berbalik naiknya euro (EUR).
"Adapun laju EUR menguat seiring dengan tercapainya kesepakatan Brexit antara Inggris dan Uni Eropa serta adanya komitmen Italia yang akan menyelesaikan masalah keuangannya di 2019," pungkasnya.
Analis Senior CSA Research Institute Reza Priyambada mengatakan, pergerakan rupiah kali ini kembali ke level saat rupiah masih di bawah Rp15.000-an per dolar AS (USD).
"Diharapkan sentimen negatif dari dalam negeri dapat lebih berkurang sehingga laju rupiah tetap bertahan positif. Tetap mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat rupiah kembali melemah," ujarnya di Jakarta, Selasa (27/11/2018).
Diperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp14.585-Rp14.460/USD. Sementara, pergerakan rupiah kembali melanjutkan kenaikannya dengan memanfaatkan berbalik naiknya euro (EUR).
"Adapun laju EUR menguat seiring dengan tercapainya kesepakatan Brexit antara Inggris dan Uni Eropa serta adanya komitmen Italia yang akan menyelesaikan masalah keuangannya di 2019," pungkasnya.
(fjo)