Kembangkan Sayap Bisnis, Fors Fortis Rambah Industri Garmen

Selasa, 29 Januari 2019 - 14:17 WIB
Kembangkan Sayap Bisnis,...
Kembangkan Sayap Bisnis, Fors Fortis Rambah Industri Garmen
A A A
JAKARTA - Fors Fortis Corporation terus mengembangkan sayap bisnisnya. Setelah sebelumnya Fors Fortis Medika sebagai anak perusahaan di bidang kesehatan yang didaulat menjadi mitra Indofarma tbk, kini perusahaan yang dipimpin oleh pebisnis Iwan Tjen tersebut, merambah ke industri garmen lewat bendera anak perusahaan lainnya yakni PT. Lintang Pitu Semesta (LPS) yang didirikan 2015.

Guna mendukung percepatan laju bisnisnya dibidang garmen, Iwan Tjen meresmikan pabrik pertamanya di kawasan lokasi Industri Bostinco, Cileungsi, Bogor, pada awal pekan kemarin. Merambahnya Fors Fortis Corporation ke bidang Garmen, dikarenakan melihat peluang dan dukungan pemerintah yang besar untuk export tekstil dan garmen (TPT, Tekstil dan Produk Tekstil).

"Pada tahun 2018 nilai pencapaian ekspor Garmen (TPT) adalah sebesar USD14 miliar dan direncanakan akan terus meningkat di tahun ini. Inilah yang menjadi analisis bisnis kami bahwa industri garmen berpotensi yang sangat baik juga," ujar Iwan Tjen dalam sambutannya saat soft opening pabrik.

Alasannya lainnya terang dia, pada akhir tahun yang sama, Menteri Perindustrian (Menperin) menjelaskan, bea masuk produk tekstil dan pakaian Indonesia ke Australia akan dihapuskan atau menjadi 0%. Selain itu Deperindag juga dalam proses negoisasi dengan Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa untuk menghapus tarif menjadi 0% seperti Vietnam untuk kemudian dilihat Fors Fortis sebagai peluang.

"Kami melihat peluang pasar yang begitu besar, maka PT. Lintang Pitu Semesta akan berkomitmen untuk menghasilkan produk-produk berkualitas dengan orientasi ekspor ke mancanegara dengan focus ke Technical outer wear. Meliputi antara lain: jackets, pants, boldshorts dan shirt yang diproduksi dengan teknologi proses terkini seperti Seam sealing dan quilting," papar Nana Ratna selaku GM Operation PT. Lintang Pitu Semesta.

Selain itu, Nana juga menekankan bahwa kedepannya juga akan membantu kearifan lokal dengan memberdayakan masyarakat sekitar untuk bekerja di pabrik. Adapun pasar yang akan akan mereka bidik yakni 80% ekspor dan sisanya untuk pasar domestik.

Dalam peresmian pembukaan pabrik tersebut, juga dihadiri oleh para tamu undangan dan mitranya, di antaranya PT. Optima Tigabiru Jaya yang merupakan perusahaan eksportir garmen ke manca negara yang menangani lebih dari 30 merek dunia antara lain Fila dan O'Neil.

"Indonesia merupakan produsen garmen dengan kualitas yang baik dan diakui oleh brand-brand ternama di dunia. Pangsa pasar garmen secara bisnis juga menjanjikan khususnya di negara Eropa dan Amerika," ujar Mis Sutarti selaku pimpinan PT. Optima Tigabiru Jaya selaku mitra bisnis PT. Lintang Pitu Semesta.

"Dibangunnya pabrik garmen PT.Lintang Pitu Semesta ini, saya yakin kedepannya secara kualitas dan produktivitas dapat bersaing dengan pemain-pemain garmen lainnya seperti di negara China, Vietnam atau Negara lainnya," pungkasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0869 seconds (0.1#10.140)