Pembangunan MRT Fase II Dimulai Maret 2019

Kamis, 21 Februari 2019 - 07:11 WIB
Pembangunan MRT Fase...
Pembangunan MRT Fase II Dimulai Maret 2019
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, meninjau dan menjajal Mass Rapid Transit (MRT) pada Rabu (20/2/2019). Jusuf Kalla menyatakan, pembangunan MRT selanjutnya atau fase kedua akan dilakukan pada Maret 2019.

Hal tersebut diamini oleh Menhub Budi. Ia menyebut untuk rute fase II ini adalah dari Bundaran Hotel Indonesia ke Stasiun Kota (fase IIA). Selanjutnya dari Stasiun Kota ke Ancol (fase IIB) akan dilakukan studi terlebih dahulu agar pembangunan lebih efektif.

"Untuk tahap ke II bulan depan sudah akan dimulai pembangunan dari Bundaran HI ke Stasiun Kota. Sedangkan dari Stasiun Kota ke Ancol, kita lakukan studi. Kita harapkan keduanya selesai pada tahun 2024," ujar Menhub di Jakarta, Rabu (20/2/2019).

Lebih lanjut Menhub menuturkan bahwa terkait tarif, nantinya diputuskan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Karena hal tersebut berkaitan dengan subsidi.

"Mengenai tarif, kewenangannya DKI untuk menetapkan. Karena ada unsur subsidinya. Mereka akan hitung komersialnya berapa dan nanti subsidinya berapa, kemudian tarif nett-nya itu ditentukan oleh Pemprov DKI," tutur Budi Karya.

Pemerintah sendiri mengusulkan untuk tarif dengan rute Bundaran HI ke Lebak Bulus berada di kisaran Rp8.500-Rp10.000 per orang per trip.

Selama menjajal MRT, rombongan Wakil Presiden Jusuf Kalla termasuk Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terlihat menikmati perjalanan. Mereka menilai MRT telah memenuhi syarat transportasi yaitu, nyaman, aman, dan tepat waktu.

MRT akan mulai beroperasi pada Maret 2019 dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Dengan adanya MRT ini, sebuah pembuktian bahwa Indonesia dapat bersaing dengan negara-negara lain seperti Malaysia atau Singapura dari segi infrastruktur dan transportasi. Pembangunan ini membuat transportasi Indonesia jadi bergerak maju kearah modern.

Moda transpotasi ini juga sangat ramah dengan disabilitas. Di haltenya, MRT menyediakan toilet khusus disabilitas, blok taktil, ruang kursi roda pada kereta api ke 3 dan 4, serta lantai yang selevel dengan peron dan evalator.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1286 seconds (0.1#10.140)