Wujudkan Pertanian Modern, Bizcom Pertemukan Investor Agroteknologi
A
A
A
JAKARTA - Komunitas investor Bizcom Indonesia kembali menggelar pertemuan dengan perusahaan rintisan digital (startup) dalam acara Investor Gathering Roadmap of Agrotech in Indonesia. Acara ini membahas perkembangan dan tantangan teknologi di bidang pertanian yang semakin maju.
CEO Bizcom Indonesia, Sendra Wong, mengatakan starup yang yang bergerak di industri pertanian dewasa ini memberi sinyal positif, karena sektor pertanian sudah memasuki era industri 4.0, selaras dengan roadmap dari pemerintah.
"Satu dekade lalu lebih banyak startup yang bergerak di bidang perdagangan. Sekarang ini, seiring dengan mudahnya warga pedesaan mengakses internet, maka mulai banyak startup di bidang pertanian. Juga ditopang kepedulian anak-anak muda terhadap nasib petani," ujar Sendra di Jakarta, Kamis (28/2/2019).
Menurut dia, kecanggihan teknologi seperti blockchain, artificial intelligence, dan internet of things bisa dimanfaatkan untuk sektor pertanian dan membangun sektor pertanian yang modern.
"Jadi startup lokal kita bisa menggunakan teknologi terkini dalam menciptakan aplikasi yang bermanfaat untuk pertanian," sambungnya.
Dalam kesempatan sama, CEO Tanitred.com, Revi Firmansyah, mengatakan perhelatan ini membuat para komunitas investor dapat mengetahui perkembangan teknologi di bidang pertanian. Sektor pertanian menjadi aset penting untuk berinvestasi.
"Perkembangan di teknologi pertanian perlu diperhatikan seiring majunya perkembangan startup," jelasnya.
CEO Bizcom Indonesia, Sendra Wong, mengatakan starup yang yang bergerak di industri pertanian dewasa ini memberi sinyal positif, karena sektor pertanian sudah memasuki era industri 4.0, selaras dengan roadmap dari pemerintah.
"Satu dekade lalu lebih banyak startup yang bergerak di bidang perdagangan. Sekarang ini, seiring dengan mudahnya warga pedesaan mengakses internet, maka mulai banyak startup di bidang pertanian. Juga ditopang kepedulian anak-anak muda terhadap nasib petani," ujar Sendra di Jakarta, Kamis (28/2/2019).
Menurut dia, kecanggihan teknologi seperti blockchain, artificial intelligence, dan internet of things bisa dimanfaatkan untuk sektor pertanian dan membangun sektor pertanian yang modern.
"Jadi startup lokal kita bisa menggunakan teknologi terkini dalam menciptakan aplikasi yang bermanfaat untuk pertanian," sambungnya.
Dalam kesempatan sama, CEO Tanitred.com, Revi Firmansyah, mengatakan perhelatan ini membuat para komunitas investor dapat mengetahui perkembangan teknologi di bidang pertanian. Sektor pertanian menjadi aset penting untuk berinvestasi.
"Perkembangan di teknologi pertanian perlu diperhatikan seiring majunya perkembangan startup," jelasnya.
(ven)