Kata Mereka tentang Era Digital

Ahmad Nasrul Illahi (Universitas Brawijaya Malang, Jurusan Teknik Informatika)
Di balik pengertian era digital yang sepertinya serba mudah untuk mendapatkan informasi dan juga data, tentunya tidak lepas dari ketakutan. Karena seluruh data, termasuk data pribadi bisa diakses melalui internet. Nah, hal inilah yang membuat saya khawatir jika sampai terjadi kebocoran data. Meski begitu, kalau kita paham betul dengan era digital, tentu hal tersebut tidak akan terjadi. Saya berharap semua orang lebih melek lagi akan teknologi. maksudnya bukan cuma bisa menggunakan, tapi juga bisa menciptakan.

Dimas Rizki Alfandi (Universitas Indonesia, Jurusan Sosiologi)
Era digitalisasi saat ini mengacu pada perkembangan teknologi yang merambah segala bidang. Pekerjaan yang sifatnya tidak membutuhkan keahlian khusus dan mampu digantikan mesin seiring waktu akan hilang karena teknologi. Contoh seperti petugas SPBU sekarang sudah ada self service. Selain itu kita kan punya ranah privasi, kemudahan teknologi membuat orang mudah mengakses privasi kita. Harapan saya pemerintah bisa memfasilitasi kebutuhan masyarakat untuk menunjang kemampuan di era digitalisasi. Serta kebijakan pemerintah bisa menjangkau masyarakat yang bukan hanya di pusat kota, agar tidak terjadi ketimpangan.

Alferdian Achmad (IPB, Jurusan Manajemen Sumberdaya Lahan)
Kemajuan teknologi ini menjadi momok yang menakutkan apabila tidak diiringi dengan kemampuan manusia untuk mengelolanya. Ketergantungan pada kecanggihan yang ada menjadi ketakutan terbesar saya saat ini. Namun, adanya era ini juga menguntungkan anak muda jaman now yang ingin membangun relasi jarak jauh. Harapannya, anak muda di era digitalisasi bisa berkembang bersama, bukannya malah terbelakang. (GEN SINDO).