Menhub Minta Pemudik Pakai Rest Area Saat Mendesak
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta kepada para pemudik Lebaran tahun ini untuk tidak banyak beristirahat di Rest Area. Hal ini terang dia untuk mengurangi terjadinya penumpukan kendaraan karena terlalu lama beristirahat di Rest Area.
Lebih lanjut terang dia, untuk para pemudik yang menempuh jarak tidak terlalu jauh atau hanya memakan waktu 2,5 hingga 3 jam di tol. Disarankan oleh Menhub untuk beristirahat, salat, atau makan di luar tol.
"Rest area ini memang penting. Tapi ada dalam pembahasan kemarin, yakni karena jarak 29-263 km kira-kira ditempuh 2,5 jam sampai 3 jam, sebenarnya para pemudik itu bisa rencanakan tidak usah berhenti di rest area," ujar Menhub Budi Karya di Jakarta, Senin (20/5).
Menurutnya fasilitas di luar jalan tol tidak kalah baiknya dengan yang ada dalam Rest Area di dalam tol untuk bisa dimanfaatkan oleh pemudik. Dengan begitu Ia menyarakankan, Rest Area hanya digunakan saat mendesak.
"Sebenernya para pemudik itu bisa rencanakan tidak usah berhenti di Rest Area, bisa berhenti di Brebes atau Cirebon atau tempat yang lain. Kalau mau beli bensin lebih bagus, mau solat lebih lapang, istirahat lebih, jadi rest area emergensi aja supaya tidak penuh," jelasnya.
Ia pun menegaskan rest area sudah disediakan cukup banyak. Namun dengan membludaknya pemudik bisa saja tempat istirahat ini tak mampu menampung seluruh pemudik. "Karena kalau kita tidak berikan pembelajaran ke masyarakat bisa jadi kantong-kantong rest area akan kurang walaupun sudah ditambah," tandasnya.
Lebih lanjut terang dia, untuk para pemudik yang menempuh jarak tidak terlalu jauh atau hanya memakan waktu 2,5 hingga 3 jam di tol. Disarankan oleh Menhub untuk beristirahat, salat, atau makan di luar tol.
"Rest area ini memang penting. Tapi ada dalam pembahasan kemarin, yakni karena jarak 29-263 km kira-kira ditempuh 2,5 jam sampai 3 jam, sebenarnya para pemudik itu bisa rencanakan tidak usah berhenti di rest area," ujar Menhub Budi Karya di Jakarta, Senin (20/5).
Menurutnya fasilitas di luar jalan tol tidak kalah baiknya dengan yang ada dalam Rest Area di dalam tol untuk bisa dimanfaatkan oleh pemudik. Dengan begitu Ia menyarakankan, Rest Area hanya digunakan saat mendesak.
"Sebenernya para pemudik itu bisa rencanakan tidak usah berhenti di Rest Area, bisa berhenti di Brebes atau Cirebon atau tempat yang lain. Kalau mau beli bensin lebih bagus, mau solat lebih lapang, istirahat lebih, jadi rest area emergensi aja supaya tidak penuh," jelasnya.
Ia pun menegaskan rest area sudah disediakan cukup banyak. Namun dengan membludaknya pemudik bisa saja tempat istirahat ini tak mampu menampung seluruh pemudik. "Karena kalau kita tidak berikan pembelajaran ke masyarakat bisa jadi kantong-kantong rest area akan kurang walaupun sudah ditambah," tandasnya.
(akr)