Tiga BUMN Salurkan Paket Bantuan Ramadhan di Balikpapan
A
A
A
JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) bersama PT Pindad dan PT Dirgantara Indonesia berkolaborasi membagikan paket bantuan Ramadhan 2019 sebagai bagian dari Program BUMN Hadir untuk Negeri. Sebagai koordinator BUMN Hadir untuk Negeri 2019 di Balikpapan, BNI memastikan tidak hanya satu jenis paket bantuan melainkan serangkaian paket bantuan, mulai dari santunan anak yatim, bantuan sarana ibadah, pasar murah, hingga Al-Quran.
Acara puncak penyaluran paket-paket bantuan tersebut dipusatkan di Pondok Pesantren Subulus Salam, Balikpapan, Kalimantan Timur pada hari ini. Hadir pada kesempatan tersebut CEO BNI Wilayah Banjarmasin Mohammad Arafat, Kepala Biro PKBL Pindad Ami Marlinawati, Pimpinan Ponpes Subulus Salam KH Muhammad Fadli dan pengasuh Pondok Pesantren NK Al Muhibin.
Program BUMN Hadir untuk Negeri telah dilaksanakan sejak tahun 2015 dimana BNI menjadi salah satu BUMN pendukung program yang diprakarsai oleh Menteri BUMN Rini Soemarno ini.
Inti dilaksanakannya BHUN adalah membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan dasar sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itulah pada setiap pelaksanaan BHUN, BNI selalu menyalurkan paket bantuan dengan beragam sasaran penerimanya.
Direktur Human Capital dan Kepatuhan BNI Endang Hidayatullah menyebutkan, acara serupa dilaksanakan di 4 kota, tidak hanya di Balikpapan, tetapi juga di Bontang, Tanjung Redeb, dan Samarinda. Ini merupakan kegiatan BHUN yang dipusatkan di Balikpapan.
"Semoga sinergi yang dilaksanakan oleh ketiga BUMN ini dapat memberikan manfaat dan berkah bagi masyarakat penerimannya," ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis (23/5/2019).
Pada kesempatan ini, paket Santunan Anak Yatim yang disalurkan oleh BNI adalah terdiri atas Santunan Tunai Rp250.000 per anak, plus Santunan Natura Rp100.000 per orang. Santuan ini akan dinikmati oleh 1.000 anak yatim, yakni di Balikpapan (400 anak), Samarinda (200 anak), Bontang (200 anak), dan Tanjung Redeb (200 anak).
Di hari yang sama, BNI juga menyiapkan 1.000 paket yang disalurkan melalui Pasar Murah. Paket ini akan disalurkan kepada warga yang kurang mampu dan memiliki Kartu Program Keluarga Harapan (PKH). Data warga yang layak menerima paket murah ini diperoleh dari Dinas Sosial, yang juga menjadi penyedia pendamping warga penerima manfaat.
BNI pun memberikan perhatian pada peningkatan kualitas belajar dan mengajar di lima pesantren, antara lain Pesantren Subulus Salam dan NK Al Muhibin. Seiring dengan itu, BNI juga memberikan bantuan sebanyak 1.000 Al Quran yang ditebar ke berbagai Mushola atau mesjid di Balikpapan (400 Al Quran), Samarinda (200), Bontang (200), dan Tanjung Redeb (200). Penyaluran Al Quran ini dijadwalkan pada 24 Mei 2019 secara serentak oleh para koordinator BHUN di seluruh Indonesia sekaligus memecahkan rekor MURI.
Bagi BNI, penyaluran santunan dan pasar murah ini merupakan bagian dari Program 100.000 Bingkisan Ramadhan di seluruh Indonesia yang telah disiapkan dalam semangat Pelayanan selama Bulan Suci ini, yaitu "Mari Lipat Gandakan Kebaikan".
Penyaluran tersebut menjadikan Bulan Suci ini menjadi lebih bermakna, sehingga masyarakat yang menerima pun dapat berbahagia bersama dalam kekhusukan ibadah.
Program 100.000 Bingkisan Ramadhan ini dilaksanakan di sekitar 68 kota, antara lain Medan, Aceh Utara, Langkat, Rokan Hulu, Kampar, Batam, Palembang, Lampung Timur, Lampung Tengah, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Kepulauan Seribu, Bogor, Tangerang, Pandeglang, Lebak, Karawang, Bekasi, Bandung, Garut, Cirebon, Brebes, Pemalang, Demak, Banyumas, Kebumen, Cilacap, Sumenep, Sampang, Bangkalan, Tuban, Malang, Jember, dan Probolinggo.
Kegiatan serupa juga dilaksanakan di Kutai Kertanegara, Ketapang, Sambas, Bone, Maluku Tengah, Polewali Mandar, Parigi Moutong, Gorontalo, Donggala, Palopo, Poso, Lombok Timur, Timor Tengah Selatan, Lombok Tengah, Jayawijaya, Yahukimo, Lanny Jaya.
Kebaikan juga coba ditebarkan oleh BNI untuk rumah-rumah ibadah umat muslim, baik mesjid maupun mushola. Program ini secara nasional diharapkan dapat menyentuh 680 rumah ibadah di seluruh Indonesia.
Program ini diharapkan dapat mempercantik mesjid-mesjid dengan karpet-karpet baru. Akan ada lantunan suara adzan yang lebih jernih dengan sound system baru. Ibadah menjadi semakin nyaman dengan kitab-kitab suci Al Quran yang baru, mukena dan kain sarung yang baru.
Melalui program bantuan untuk mesjid ini akan tergelar sekitar 17.300 meter karpet baru yang disebar di 680 mesjid. Selain itu, BNI memberikan kitab suci Al-Quran baru, pengeras suara baru, dan paket mukena serta kain sarung untuk sholat yang juga baru.
Acara puncak penyaluran paket-paket bantuan tersebut dipusatkan di Pondok Pesantren Subulus Salam, Balikpapan, Kalimantan Timur pada hari ini. Hadir pada kesempatan tersebut CEO BNI Wilayah Banjarmasin Mohammad Arafat, Kepala Biro PKBL Pindad Ami Marlinawati, Pimpinan Ponpes Subulus Salam KH Muhammad Fadli dan pengasuh Pondok Pesantren NK Al Muhibin.
Program BUMN Hadir untuk Negeri telah dilaksanakan sejak tahun 2015 dimana BNI menjadi salah satu BUMN pendukung program yang diprakarsai oleh Menteri BUMN Rini Soemarno ini.
Inti dilaksanakannya BHUN adalah membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan dasar sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itulah pada setiap pelaksanaan BHUN, BNI selalu menyalurkan paket bantuan dengan beragam sasaran penerimanya.
Direktur Human Capital dan Kepatuhan BNI Endang Hidayatullah menyebutkan, acara serupa dilaksanakan di 4 kota, tidak hanya di Balikpapan, tetapi juga di Bontang, Tanjung Redeb, dan Samarinda. Ini merupakan kegiatan BHUN yang dipusatkan di Balikpapan.
"Semoga sinergi yang dilaksanakan oleh ketiga BUMN ini dapat memberikan manfaat dan berkah bagi masyarakat penerimannya," ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis (23/5/2019).
Pada kesempatan ini, paket Santunan Anak Yatim yang disalurkan oleh BNI adalah terdiri atas Santunan Tunai Rp250.000 per anak, plus Santunan Natura Rp100.000 per orang. Santuan ini akan dinikmati oleh 1.000 anak yatim, yakni di Balikpapan (400 anak), Samarinda (200 anak), Bontang (200 anak), dan Tanjung Redeb (200 anak).
Di hari yang sama, BNI juga menyiapkan 1.000 paket yang disalurkan melalui Pasar Murah. Paket ini akan disalurkan kepada warga yang kurang mampu dan memiliki Kartu Program Keluarga Harapan (PKH). Data warga yang layak menerima paket murah ini diperoleh dari Dinas Sosial, yang juga menjadi penyedia pendamping warga penerima manfaat.
BNI pun memberikan perhatian pada peningkatan kualitas belajar dan mengajar di lima pesantren, antara lain Pesantren Subulus Salam dan NK Al Muhibin. Seiring dengan itu, BNI juga memberikan bantuan sebanyak 1.000 Al Quran yang ditebar ke berbagai Mushola atau mesjid di Balikpapan (400 Al Quran), Samarinda (200), Bontang (200), dan Tanjung Redeb (200). Penyaluran Al Quran ini dijadwalkan pada 24 Mei 2019 secara serentak oleh para koordinator BHUN di seluruh Indonesia sekaligus memecahkan rekor MURI.
Bagi BNI, penyaluran santunan dan pasar murah ini merupakan bagian dari Program 100.000 Bingkisan Ramadhan di seluruh Indonesia yang telah disiapkan dalam semangat Pelayanan selama Bulan Suci ini, yaitu "Mari Lipat Gandakan Kebaikan".
Penyaluran tersebut menjadikan Bulan Suci ini menjadi lebih bermakna, sehingga masyarakat yang menerima pun dapat berbahagia bersama dalam kekhusukan ibadah.
Program 100.000 Bingkisan Ramadhan ini dilaksanakan di sekitar 68 kota, antara lain Medan, Aceh Utara, Langkat, Rokan Hulu, Kampar, Batam, Palembang, Lampung Timur, Lampung Tengah, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Kepulauan Seribu, Bogor, Tangerang, Pandeglang, Lebak, Karawang, Bekasi, Bandung, Garut, Cirebon, Brebes, Pemalang, Demak, Banyumas, Kebumen, Cilacap, Sumenep, Sampang, Bangkalan, Tuban, Malang, Jember, dan Probolinggo.
Kegiatan serupa juga dilaksanakan di Kutai Kertanegara, Ketapang, Sambas, Bone, Maluku Tengah, Polewali Mandar, Parigi Moutong, Gorontalo, Donggala, Palopo, Poso, Lombok Timur, Timor Tengah Selatan, Lombok Tengah, Jayawijaya, Yahukimo, Lanny Jaya.
Kebaikan juga coba ditebarkan oleh BNI untuk rumah-rumah ibadah umat muslim, baik mesjid maupun mushola. Program ini secara nasional diharapkan dapat menyentuh 680 rumah ibadah di seluruh Indonesia.
Program ini diharapkan dapat mempercantik mesjid-mesjid dengan karpet-karpet baru. Akan ada lantunan suara adzan yang lebih jernih dengan sound system baru. Ibadah menjadi semakin nyaman dengan kitab-kitab suci Al Quran yang baru, mukena dan kain sarung yang baru.
Melalui program bantuan untuk mesjid ini akan tergelar sekitar 17.300 meter karpet baru yang disebar di 680 mesjid. Selain itu, BNI memberikan kitab suci Al-Quran baru, pengeras suara baru, dan paket mukena serta kain sarung untuk sholat yang juga baru.
(fjo)