Laju Rupiah Masih Akan Dibayangi Perang Dagang AS-China

Jum'at, 31 Mei 2019 - 09:13 WIB
Laju Rupiah Masih Akan Dibayangi Perang Dagang AS-China
Laju Rupiah Masih Akan Dibayangi Perang Dagang AS-China
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada sesi perdagangan akhir pekan hari ini diperkirakan berpotensi melemah. Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra menerangkan, potensi melemahnya kurs rupiah disebabkan tensi perang dagang yang terus meningkat di China

"Ketegangan perang dagang meningkat lagi, saat pernyataan pejabat Tiongkok yang menyebutkan AS sebagai teroris ekonomi," ujar Ariston di Jakarta, Jumat (31/5/2019).

Dia mengatakan kenaikan tarif impor barang Meksiko ke AS, dan usulan ratifikasi perjanjian Perdagangan Bebas America Utara oleh Trump membuat sentimen mata uang garuda negatif. "Ini akan mendorong pelemahan aset berisiko termasuk Rupiah," jelasnya.

Sebelumnya, tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada akhir perdagangan, Rabu (29/5) ditutup anjlok cukup dalam untuk berada pada kisaran level Rp14.410/USD. Rupiah yang berbalik melemah mengiringi Yen Jepang yang terdongkrak ke posisi terbaiknya saat berhadapan dengan dolar AS.

Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah tergerus menjadi Rp14.410/USD atau memburuk dari sebelumnya Rp14.373/USD. Pergerakan harian rupiah pada perdagangan hari ini berada pada kisaran Rp14.370 hingga Rp14.484/USD.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6460 seconds (0.1#10.140)