Tawarkan Konsep Unik, Warung Wakaka Dilirik Investor Waralaba

JAKARTA - Menawarkan konsep unik membuat Warung Wakaka dilirik investor terkait peluang menjadi waralaba. Di tengah perkembangan industri kuliner dimana banyak tempat baru bermunculan, mulai dari cafe kopi, restoran keluarga, maupun tempat hangout kekinian.

Tidak hanya di Jabodetabek, brand-brand kuliner baru ini pun telah meranjak dengan membuka cabang-cabang baru di daerah luar Jabodetabek. Berhasil meraih penghargaan sebagai The Most Promising Brand 2019, Warung Wakaka kian membuktikan eksistensinya di dunia bisnis kuliner.

Hal ini terlihat dengan banyaknya minat para investor yang tertarik untuk bermitra dengan membuka cabang-cabang baru Warung Wakaka, baik di daerah maupun di Jabodetabek sendiri. Warung Wakaka pun membuka diri dengan mengikuti acara Franchise and License Expo 2019 di Jakarta Convention Center Hall B, Jakarta Selatan pada 13 – 15 September 2019.

“Warung Wakaka, tempat makan kekinian yang mengusung konsep food factory (one stop destination for street food) dengan nuansa retro modern. Makanan dan minumannya yang beragam dan pastinya banyak digemari. Seperti sate taichan, martabak, aneka minuman kekinian, varian minuman kopi dengan biji kopi pilihan yang di roasting sendiri dan ada lebih dari 100 pilihan menu tersedia di Warung Wakaka.” ujar Santo Law, salah satu CEO dari WSB Group di Jakarta, Jumat (13/9/2019).

Selama 3 tahun berdiri, Warung Wakaka kini tercatat telah memiliki 7 gerai yang telah dibuka yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Ditambah, Santo mengungkapkan hingga akhir tahun 2019 ini masih akan ada beberapa cabang lagi yang akan dibuka.

"Melihat kesuksesan dari cabang-cabang yang sudah ada dan banyaknya permintaan pasar, kami membuka peluang waralaba bagi para peminat bisnis kuliner untuk bisa hadir di kota-kota yang belum terjangkau khususnya. Target kami sampai akhir tahun 2019 ini Warung Wakaka akan memiliki total 15 gerai.” lanjut Santo.

Bisnis kuliner itu menurutnya masih jadi pilihan yang sangat menguntungkan karena target pasar yang besar. Ditambah kuliner kini sudah menjadi gaya hidup bagi sebagian kalangan, serta profit yang menjanjikan.