Peringati Bulan Muharram, PLN Santuni 560 Anak Yatim Dhuafa
A
A
A
JAKARTA - PT PLN (Persero) melalui Yayasan Baitul Mall PLN memberikan santunan kepada 560 anak yatim dhuafa. Kegiatan tersebut merupakan Program Muharram yang diadakan perusahaan.
Ketua YBM PLN Sulistyo Biantoro mengatakan, bahwa acara yang bertajuk Muharram Bersama Yatim Dhuafa tersebut dilaksanakan dalam rangka menyambut dan memaknai datangnya tahun baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriah. Acara ini juga merupakan wujud kepedulian karyawan muslim PLN melalui YBM PLN kepada saudara-saudara yang membutuhkan.
Menurutnya ada sebanyak 560 anak yatim dhuafa dari 44 yayasan se Jabodetabek datang untuk menerima santunan. Selain dari yayasan, ada juga kelompok mustahik (penerima manfaat) yang didaftarkan oleh muzaki (pembayar zakat). Setiap muzaki dapat mereferensikan/mendaftarkan sepuluh nama yatim dhuafa sebagai mustahik.
Masing-masing anak-akan mendapatkan santunan yang berupa uang tunai Rp 500.000. Selain uang tunai, mereka juga diberikan bingkisan berupa paket sekolah. Dalam acara tersebut, anak-anak juga mendapatkan tausiyah ceria dari Kak Iman.
"YBM PLN akan terus berusaha semaksimal mungkin menyalurkan zakat untuk kegiatan-kegiatan pemberdayaan umat. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut, diharapkan dapat mengentas kemiskinan dan mengubah mustahik menjadi muzaki. Semoga dengan santunan ini, bisa menambah semangat belajar dan semangat ibadah anak-anak sekalian," ujar Sulistyo di Jakarta, Minggu (15/9/2019).
Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur, Bali, dan Nusa Tenggara sekaligus Pembina YBM PLN mengatakan bahwa acara ini terlaksana berkat kerjasama antara YBM PLN, BKK Rohis, dan PLN Peduli. Setiap bulan, gaji karyawan muslim PLN dipotong sebesar 2,5% untuk zakat. Zakat tersebut kemudian dikumpulkan oleh YBM PLN dan disalurkan untuk berbagai kegiatan kemanusiaan dan pemberdayaan umat.
“Melalui acara ini, kami berharap dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan sekolah anak-anak. Semoga semua yang kita kerjakan bermanfaat bagi semuanya dan diridhoi oleh Allah SWT,” tutur Supangkat.
Ketua YBM PLN Sulistyo Biantoro mengatakan, bahwa acara yang bertajuk Muharram Bersama Yatim Dhuafa tersebut dilaksanakan dalam rangka menyambut dan memaknai datangnya tahun baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriah. Acara ini juga merupakan wujud kepedulian karyawan muslim PLN melalui YBM PLN kepada saudara-saudara yang membutuhkan.
Menurutnya ada sebanyak 560 anak yatim dhuafa dari 44 yayasan se Jabodetabek datang untuk menerima santunan. Selain dari yayasan, ada juga kelompok mustahik (penerima manfaat) yang didaftarkan oleh muzaki (pembayar zakat). Setiap muzaki dapat mereferensikan/mendaftarkan sepuluh nama yatim dhuafa sebagai mustahik.
Masing-masing anak-akan mendapatkan santunan yang berupa uang tunai Rp 500.000. Selain uang tunai, mereka juga diberikan bingkisan berupa paket sekolah. Dalam acara tersebut, anak-anak juga mendapatkan tausiyah ceria dari Kak Iman.
"YBM PLN akan terus berusaha semaksimal mungkin menyalurkan zakat untuk kegiatan-kegiatan pemberdayaan umat. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut, diharapkan dapat mengentas kemiskinan dan mengubah mustahik menjadi muzaki. Semoga dengan santunan ini, bisa menambah semangat belajar dan semangat ibadah anak-anak sekalian," ujar Sulistyo di Jakarta, Minggu (15/9/2019).
Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur, Bali, dan Nusa Tenggara sekaligus Pembina YBM PLN mengatakan bahwa acara ini terlaksana berkat kerjasama antara YBM PLN, BKK Rohis, dan PLN Peduli. Setiap bulan, gaji karyawan muslim PLN dipotong sebesar 2,5% untuk zakat. Zakat tersebut kemudian dikumpulkan oleh YBM PLN dan disalurkan untuk berbagai kegiatan kemanusiaan dan pemberdayaan umat.
“Melalui acara ini, kami berharap dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan sekolah anak-anak. Semoga semua yang kita kerjakan bermanfaat bagi semuanya dan diridhoi oleh Allah SWT,” tutur Supangkat.
(akr)