Investor Menanti Menteri Ekonomi Jilid II Diisi Kalangan Profesional

BANDUNG - Pergerakan harga saham sektor perbankan pascapelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin masih terpantau normal. Pasar diprediksi masih menunggu keputusan Jokowi terhadap posisi menteri strategis keuangan.

Branch Manager PT Trimegah Securities Tbk Cabang Bandung Asep Saepudin mengatakan, saat ini investor dan pelaku pasar masih menunggu keputusan Joko Widodo terhadap nama nama menteri, yang rencananya akan diumumkan, Rabu (23/10) besok.

"Usai pelantikan (presiden dan wapres) belum ada pergerakan (harga saham) ke arah peningkatan. Pelaku pasar masih menunggu pelantikan menteri," ujar Asep di Bandung, Selasa (22/10/2019)

Menurut dia, posisi menteri strategis seperti Menteri Keuangan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Menteri BUMN, Menteri Perdagangan, dan Menteri Perindustrian sangat dinanti pelaku pasar. Diprediksi, keputusan itu akan berpengaruh terhadap sentimen pasar.

Kata dia, sosok profesional akan menjadi instrumen terbesar dalam membentuk kepercayaan pelaku pasar terhadap pergerakan saham di sektor perbankan. Seperti Sri Mulyani dan Chatib Basri yang digadang-gadang menjadi calon menteri jilid II sangat diapresiasi pelaku pasar.

Pihaknya, kata dia, menaruh harapan besar kepada Jokowi agar memilih kalangan profesional untuk mengisi kursi menteri strategis. "Pelaku pasar sangat antusias terhadap sosok menteri strategis yang berasal dari kalangan profesional. Misalnya, (perbankan) percaya kepada Sri Mulyani," katanya.

Kendati begitu, saham pada bank bjb terpantau meningkat pasca pelantikan Jokowi-Maruf Amin. "Kalau BJBR (bank bjb) bagus, itu dampak pelantikan," imbuh dia.