Pekan ke Empat Oktober 2019, Nilai Kapitalisasi Pasar Rp7.190,749 Triliun
A
A
A
JAKARTA - Sepanjang satu pekan terakhir, data perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup positif, hal tersebut dapat ditunjukkan pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mengalami peningkatan sebesar 0,98% menjadi 6,252.345 dari 6,191.947 pada penutupan pekan lalu. Senada dengan IHSG, nilai kapitalisasi pasar juga mengalami peningkatan sebesar 1.00% menjadi sebesar Rp7.190,749 triliun dari Rp7.119,477 triliun pada penutupan pekan sebelumnya.
"Nilai kapitalisasi pasar juga mengalami peningkatan sebesar 1.00 persen menjadi sebesar Rp7.190,749 triliun dari Rp7.119,477 triliun pada penutupan pekan sebelumnya," tulis keterangan BEI di Jakarta, Sabtu (26/10/2019).
Kemudian untuk data rata-rata transaksi BEI juga mengalami peningkatan, hal tersebut terjadi pada rata-rata volume transaksi yang mengalami peningkatan sebesar 13,33 persen menjadi 17,771 miliar unit saham dari 15,680 miliar unit saham selama pekan lalu. Peningkatan selanjutnya terjadi pada rata-rata nilai transaksi yang mencatatkan peningkatan sebesar 3,33 persen menjadi Rp9,341 triliun dari Rp9,040 triliun pada penutupan pekan lalu.
Sementara itu data rata-rata frekuensi transaksi menunjukkan perubahan sebesar 1,30 persen menjadi sebanyak 527,409 kali transaksi dari 534,357 ribu kali transaksi pada penutupan pekan sebelumnya.
Sebelumnya pada akhir pekan, Jumat kemarin tercatat menyusut setelah melaju selama 10 hari, kekuatan IHSG harus terhenti. Pada perdagangan Jumat (25/10/2019), IHSG ditutup rugi 87,30 poin atau 1,38% ke level 6.252,34.
"Nilai kapitalisasi pasar juga mengalami peningkatan sebesar 1.00 persen menjadi sebesar Rp7.190,749 triliun dari Rp7.119,477 triliun pada penutupan pekan sebelumnya," tulis keterangan BEI di Jakarta, Sabtu (26/10/2019).
Kemudian untuk data rata-rata transaksi BEI juga mengalami peningkatan, hal tersebut terjadi pada rata-rata volume transaksi yang mengalami peningkatan sebesar 13,33 persen menjadi 17,771 miliar unit saham dari 15,680 miliar unit saham selama pekan lalu. Peningkatan selanjutnya terjadi pada rata-rata nilai transaksi yang mencatatkan peningkatan sebesar 3,33 persen menjadi Rp9,341 triliun dari Rp9,040 triliun pada penutupan pekan lalu.
Sementara itu data rata-rata frekuensi transaksi menunjukkan perubahan sebesar 1,30 persen menjadi sebanyak 527,409 kali transaksi dari 534,357 ribu kali transaksi pada penutupan pekan sebelumnya.
Sebelumnya pada akhir pekan, Jumat kemarin tercatat menyusut setelah melaju selama 10 hari, kekuatan IHSG harus terhenti. Pada perdagangan Jumat (25/10/2019), IHSG ditutup rugi 87,30 poin atau 1,38% ke level 6.252,34.
(akr)