Mau Sukses Kerja di Luar Negeri? Ikuti 7 Tips Berikut Ini

JAKARTA - Penelitian menunjukkan bahwa lebih dari 50% lulusan perguruan tinggi di Indonesia memiliki keinginan bekerja di luar negeri. Ini artinya masyarakat muda Indonesia yang berpendidikan setelah mereka lulus dari perguruan tinggi, mendambakan kesempatan untuk bekerja di luar negeri.

Kerja di luar negeri memang memberikan beberapa keuntungan yang belum tentu didapatkan dengan bekerja di negara asal, seperti gaji yang tinggi, fasilitas yang menarik, tantangan, kondisi kerja yang nyaman dan bahkan prestise. Tak heran jika tak sedikit orang yang bercita-cita untuk pindah dan bekerja di luar negeri.

"Pendapatan yang lebih besar, ingin menjalani cara hidup yang berbeda dan mencari pengalaman, merasakan kompetisi yang lebih ketat sehingga terbangun etos kerja yang baik," ujar Direktur AIMS Indonesia Daniel Lim, adalah beberapa alasan orang memilih bekerja di luar negeri.

Namun, untuk memperoleh kesempatan bekerja di luar negeri juga tak semudah membalik telapak tangan. Sebaiknya, persiapkan dulu beberapa hal agar peluang bekerja di luar negeri semakin meningkat. Berikut tips-tips gara sukses bekerja di luar negeri:

1. Kenali negara tujuan
Saat kamu bekerja di luar negeri, otomatis kita akan tinggal bersama orang asing dengan latar belakang yang berbeda, terutama di negeri dengan seribu budaya seperti Amerika Serikat. Karena itu, pelajari budaya-budaya tersebut agar tidak mengalami culture shock yang disebabkan oleh perubahan budaya dan latar belakang yang kadang berbanding terbalik.

Lakukan juga riset terhadap kota dan bangunan yang hendak dihuni. Misalnya seberapa jauh jarak antara tempat tinggal ke stasiun kereta, kemudahan komunikasi, supermarket terdekat, hingga cuaca beserta musim-musimnya. Selain tempat tinggal dan lingkungan, juga perlu dilakukan riset terhadap perusahaan tujuanmu.

"Memperkaya wawasanmu tentang perusahaan tujuan akan menambah nilai wawancara kelak, juga dapat membantumu menilai perusahaan lebih jauh," terang Daniel.

2. Persiapkan wawancara
Saat melamar kerja ke luar nergi, perusahaan tujuan tidak akan langsung menentukan hari wawancara face-to-face. Normalnya, tahap pertama yang harus kamu lalui adalah wawancara melalui Skype.

Wawancara melalui Skype sebenarnya tidak jauh berbeda dengan wawancara face-to-face. "Karena itu, saat wawancara dengan Skype, tunjukkan wajah yang meyakinkan dan percaya diri," sarannya.

4.Cek legalitas lembaga perantara
Apabila menggunakan jasa penyalur tenaga kerja ke luar negeri, pastikan lembaga tersebut sudah resmi. Jasa penyalur tenaga kerja ini akan menjadi perantara bagi perusahan yang membutuhkan karyawan di luar negeri. Karena itu, pastikan validitas dan pengalaman lembaga tersebut.

"Kita harus bisa selektif, karena zaman sekarang ini banyak penipuan dengan modus penyaluran tenaga kerja yang malah merampok pelamar kerja," bebernya.

5. Persiapkan dokumen dan keperluan kerja di luar negeri
Sebagai tenaga kerja yang hendak berkarir di luar negeri, tentu tak bisa seenaknya langsung pergi tanpa mengurus dokumen-dokumen wajib. Dokumen-dokumen ini akan membantu dan mempermudah kamu dalam proses pendaftaran, jalur hukum, perlindungan, dan masih banyak lagi.

5. Jaga Kesehatan
Untuk dapat bekerja dengan baik di luar negeri,kondisi kesehatan menjadi faktor penting. Kesehatan merupakan faktor utama yang mendukung performa kerja kita. Dengan badan yang fit, akan siap menghadapi segala macam proses dan tes yang dibutuhkan dengan serius tanpa terdistraksi.

Terlebih lagi, saat berada di negara asing, kita jauh dari sanak keluarga dan teman yang biasanya selalu ada setiap saat. "Kita harus bisa mandiri, menjaga kesehatan diri sendiri, jangan sampai kerepotan dan mengganggu kinerja kerja Anda saat di luar negeri," cetusnya.

6. Tingkatkan motivasi
Bekerja di negeri orang pasti memiliki standar yang berbeda, misalnya, tekanan yang lebih tinggi, budaya dan ritme kerja yang berbeda, iklim yang lebih panas atau lebih dingin, disiplin yang tinggi, sampai persaingan yang pasti berbeda dengan di negara sendiri.

Kuatkan motivasi kerja Anda dan persiapkan energi yang lebih untuk menghadapi tantangan baru saat Anda sudah bekerja di luar negeri. Jangan sampai Anda tidak bertahan dan akhirnya menyerah di tengah perjalanan. "Karena dimanapun Anda bekerja, Anda membutuhkan motivasi untuk menunjang kesuksesan Anda dalam berkarir di negara lain," jelasnya.

7. Tingkatkan daya saing atau kompetensi Anda
Setiap negara memiliki standar kompetensi yang harus dimiliki. Umumnya level kompetensi di luar negeri lebih tinggi dibandingkan dengan di Indonesia. Terlebih di negara-negara Asia Timur dan kawasan Eropa.

Setiap perusahaan memiliki kompetensi yang harus dipenuhi, jika perusahaan tersebut tergolong perusahaan besar, biasanya memiliki standar kompetensi lebih tinggi dari standar rata-rata negara tersebut.