Pebisnis Wisata RI Raih Transaksi Rp2,6 M di TITF Thailand 2020

Jum'at, 24 Januari 2020 - 22:24 WIB
Pebisnis Wisata RI Raih Transaksi Rp2,6 M di TITF Thailand 2020
Pebisnis Wisata RI Raih Transaksi Rp2,6 M di TITF Thailand 2020
A A A
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) membidik kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) Asia ke Indonesia dari pameran dan bursa pariwisata Thai International Travel Fair (TITF) di Bangkok, Thailand, 16-19 Januari 2020.

Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran 1 Regional 1 Kemenparekraf Dessy Ruhati mengatakan, Kemenparekraf memasilitasi tujuh pelaku usaha pariwisata dari berbagai daerah di Tanah Air berpartisipasi dalam ajang TITF.

Mereka adalah Anema Wellness & Resort Lombok (NTB), Just Holiday Tour & Travel (Jawa Barat), Oakwood Hotel & Residence (Jawa Timur), Padma Tour (Bali), Toya Devasya (Bali), Bepe Tours (DIY), dan Index Wisata Tours (DIY). Selama empat hari, pelaku bisnis pariwisata Indonesia mendapat 192 appointment dengan 510 potential pax senilai Rp2,6 miliar.

Dessy menjelaskan, event TITF ini penting dalam menjaring wisatawan dari Thailand. “Thailand merupakan pasar potensial bagi pariwisata Indonesia. Tahun lalu memberikan kontribusi sebesar 162.000 wisatawan mancanegara (wisman) atau di atas target yang ditetapkan sebesar 152.000 wisman,” kata Dessy dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (24/1/2020).

Pada penyelenggaraan TITF tahun ini peserta yang berpartisipasi kurang lebih 300 industri pariwisata dan NTO yang sebagian besar adalah peserta dari negara-negara Asia dimana Jepang merupakan peserta terbanyak. Adapun jumlah pengunjung diperkirakan mencapai 225.000 orang.

Guna menarik perhatian pengunjung, Kemenparekraf menghadirkan booth Wonderful Indonesia yang menempati lahan seluas 60 m2 (untuk 10 booth) dilengkapi fasilitas refreshment corner serta penukaran hadiah.

Selain melakukan transaksi bisnis, tim Kemenparekraf gencar memberikan pelayanan informasi pariwisata kepada para pengunjung pameran. Termasuk juga mempromosikan produk pariwisata di destinasi unggulan yaitu Bali dan 5 destinasi super prioritas Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo.

Selama 4 hari pameran, booth Wonderful Indonesia banyak dikunjungi pengunjung pameran. “Para pengunjung sebagian besar kaum muda dengan usia 20 - 40 tahun berasal dari Thailand, Malaysia, dan Singapura. Mereka berprofesi sebagai pegawai negeri, profesional, wiraswasta, mahasiswa, dan pelajar,” kata Dessy.

Sebagian besar mereka pernah berkunjung ke Indonesia dengan lama tinggal 4 - 7 hari. Destinasi wisata yang menjadi favorit bagi para pengunjung pameran adalah Bali, Jakarta, Joglosemar (Jogja, Solo, Semarang), dan Lombok. Sedangkan aktivitas yang mereka gemari adalah wisata petualangan, budaya, dan belanja.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4541 seconds (0.1#10.140)