Kopi Aceh makin laris di AS

Rabu, 04 Januari 2012 - 18:01 WIB
Kopi Aceh makin laris di AS
Kopi Aceh makin laris di AS
A A A
Sindonews.com - Tingginya nilai ekspor kopi Aceh yang mencapai USD35 juta diakibatkan harga kopi di pasaran dunia yang mengalami kenaikan menyusul makin pulihnya perekonomian global dari krisis yang mendera dua tahun lalu

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Aceh, Cipta Hunai mengatakan, realisasi volume ekspor kopi yang berasal dari dataran tinggi Gayo, Aceh itu ke AS tahun lalu meningkat jika dibanding dengan volume ekspor 2010 yang hanya 4,9 juta ton.

"Nilai ekspor kopi Aceh ke Amerika Serikat pada 2011 mencapai USD35,143 juta sementara pada 2010 nilainya USD19 juta, artinya ada kenaikan siginifikan dari segi nilai," kata Cipta, sebagaimana dikutip dari Okezone, Rabu (4/1/2012).

Amerika Serikat (AS) masih tercatat sebagai negara tujuan ekspor kopi Aceh terbesar pada 2011. Provinsi berjuluk Serambi Mekkah itu tercatat sudah mengekspor lima juta ton kopi jenis arabika ke negeri Paman Sam selama periode Desember-Januari 2011.

Cipta menyebutkan secara total realisasi nilai ekspor kopi arabika Aceh selama 2011 mencapai USD50,492 juta, mengalami kenaikan cukup tajam dibanding dengan nilai diperoleh setahun yaitu USD29 juta.

Namun dari segi volume ekspor kopi Aceh terjadi sedikit penurunan pada tahun lalu, yaitu dari 7,8 juta ton pada 2010 menjadi 7,5 juta ton selama 2011. Penurunan diantaranya akibat pengaruh cuaca yang sempat menghambat produktifitas.

"Volume memang sedikit menurun tetapi nilainya malah naik, ini karena harga kopi yang makin membaik ditingkat pasar dunia," sebut Cipta.

Selama 2011 tercatat ada 14 negara tujuan ekspor kopi arabika asal Aceh yaitu, Taiwan, Korea Selatan, Korea, Jepang, AS, Kanada, Meksiko, Selandia Baru, Australia, Irlandia, Belgia, Inggris, Swedia, Jerman, dan Polandia.

Selain AS, Kanada juga tercatat sebagai negara tujuan ekspor kedua terbesar kopi arabika pada tahun lalu. Jumlah kopi yang diekspor ke sana mencapai 865 ribu ton atau senilai USD6,1 juta.

Menurut Cipta selama 2011 kopi asal Aceh semuanya diekspor melalui Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara karena pelabuhan-pelabuhan bongkar muat yang ada di Aceh masih minim fasilitas. (ank)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7521 seconds (0.1#10.140)