PKL BIP minta kebijakan jam operasional
A
A
A
Sindonews.com – Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Bandung Indah Plaza (BIP), Jalan Merdeka hingga Jalan Tamblong, Bandung, meminta kebijakan jam operasional kepada Pemkot Bandung.
Diketahui, tim gabungan terdiri dari Dinas Perhubungan, Satpol PP,dan Satlantas Polrestabes Bandung memberlakukan normalisasi di kawasan tersebut. Namun, imbas kebijakan itu sebagian PKL yang biasa mangkal di depan pusat perbelanjaan BIP mengeluh. Mereka tidak bisa membuka lapaknya karena hingga menjelang malam, tim gabungan ini bertugas membuat pagar betis di sepanjang Jalan Merdeka.
Tidak hanya pedagang BIP yang meminta kebijakan jam operasional, pedagang di kawasan Kepatihan juga meminta hal serupa. “Kita siap mengikuti perintah Wali Kota Bandung Dada Rosada, tapi kita meminta kebijakan jam operasi misalnya dari sore hari bisa berjualan,” ujar Opik, perwakilan PKL di Jalan Kepatihan.
Dia menyatakan siap untuk dibatasi jam jualannya.Itu pun kalau Pemkot masih memberikan peluang para pedagang mencari nafkah.
“Saya ingin kejelasan, kalaupun dianggap mengganggu dan harus dibatasi waktu jualan, saya siap.Apalagi ditata,saya lebih siap lagi asal jangan mematikan usaha kami,” katanya.
Berdasarkan pantauan hingga petang kemarin,tim gabungan lebih difokuskan berjaga bergantian di kawasan Jalan Merdeka, tepat di depan BIP. Dari pukul 15.00 WIB, sejumlah pedagang yang biasa membuka lapak di kawasan itu hanya bergerombol Sesekali menghampiri petugas untuk menanyakan masalah diperbolehkan atau tidaknya berjualan di kawasan itu.
Bahkan, mereka tidak segan- segan menghampiri Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Prijo Soebiandono. Prijo mengatakan, ada beberapa pedagang meminta kebijakan khusus untuk berjualan di depan BIP.Namun, dia tidak menanggapinya karena penjagaan ini adalah tugas dari Wali Kota.
“Saya hanya petugas, kalau mengadu silakan saja ke Dewan,”ujar Prijo. Dia standby hingga malam untuk menemani sekaligus menyemangati anggotanya bertugas.“ Kami hanya menjalankan amanat Wali Kota Bandung Dada Rosada,” ucapnya.
Hingga semuanya tertib dan tidak ada PKL,pihaknya akan tetap menjalankan tugas.Setelah normalisasi ini,arus lalu lintas di Jalan Merdeka sepanjang kemarin terpantau lancar, hanya pelanggaran berupa parkir sembarangan masih terjadi seperti beberapa kendaraan parkir di depan SD Merdeka dan dekat rel kereta api Jalan Merdeka.
Seperti diberitakan, tim gabungan dari Dinas Perhubungan, Satpol PP,dan Satlantas Polrestabes Bandung melakukan normalisasi jalan dari Merdeka hingga Jalan Tamblong.
Normalisasi itu karena warga Kota Bandung sudah mulai gerah dengan kemacetan yang selalu ditimbulkan oleh kendaraan jemputan dari sekolah di kawasan Jalan Merdeka. Belum lagi menjelang sore, di kawasan depan pusat perbelanjaan Bandung Indah Plaza (BIP) selalu dipenuhi PKL yang berdagang di trotoar dan pinggir jalan,sehingga menghalangi kendaraan yang melintas di kawasan tersebut. Ditambah lagi angkutan kota yang parkir sembarangan.
Kepala Bidang Operasi Satpol PP Kota Bandung Kurnaedi menjamin kawasan Merdeka akan clear dari PKL hingga menjelang malam. Pihaknya membagi dua shift anggota yang berjaga di lokasi mulai pukul 08.00-14.00 WIB dan pukul 14.00-20.00 WIB.Satpol PP siap menjaga kawasan BIP, sehingga para PKL sadar tidak berjualan di area yang dilarang Pemkot Bandung.
Diketahui, tim gabungan terdiri dari Dinas Perhubungan, Satpol PP,dan Satlantas Polrestabes Bandung memberlakukan normalisasi di kawasan tersebut. Namun, imbas kebijakan itu sebagian PKL yang biasa mangkal di depan pusat perbelanjaan BIP mengeluh. Mereka tidak bisa membuka lapaknya karena hingga menjelang malam, tim gabungan ini bertugas membuat pagar betis di sepanjang Jalan Merdeka.
Tidak hanya pedagang BIP yang meminta kebijakan jam operasional, pedagang di kawasan Kepatihan juga meminta hal serupa. “Kita siap mengikuti perintah Wali Kota Bandung Dada Rosada, tapi kita meminta kebijakan jam operasi misalnya dari sore hari bisa berjualan,” ujar Opik, perwakilan PKL di Jalan Kepatihan.
Dia menyatakan siap untuk dibatasi jam jualannya.Itu pun kalau Pemkot masih memberikan peluang para pedagang mencari nafkah.
“Saya ingin kejelasan, kalaupun dianggap mengganggu dan harus dibatasi waktu jualan, saya siap.Apalagi ditata,saya lebih siap lagi asal jangan mematikan usaha kami,” katanya.
Berdasarkan pantauan hingga petang kemarin,tim gabungan lebih difokuskan berjaga bergantian di kawasan Jalan Merdeka, tepat di depan BIP. Dari pukul 15.00 WIB, sejumlah pedagang yang biasa membuka lapak di kawasan itu hanya bergerombol Sesekali menghampiri petugas untuk menanyakan masalah diperbolehkan atau tidaknya berjualan di kawasan itu.
Bahkan, mereka tidak segan- segan menghampiri Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Prijo Soebiandono. Prijo mengatakan, ada beberapa pedagang meminta kebijakan khusus untuk berjualan di depan BIP.Namun, dia tidak menanggapinya karena penjagaan ini adalah tugas dari Wali Kota.
“Saya hanya petugas, kalau mengadu silakan saja ke Dewan,”ujar Prijo. Dia standby hingga malam untuk menemani sekaligus menyemangati anggotanya bertugas.“ Kami hanya menjalankan amanat Wali Kota Bandung Dada Rosada,” ucapnya.
Hingga semuanya tertib dan tidak ada PKL,pihaknya akan tetap menjalankan tugas.Setelah normalisasi ini,arus lalu lintas di Jalan Merdeka sepanjang kemarin terpantau lancar, hanya pelanggaran berupa parkir sembarangan masih terjadi seperti beberapa kendaraan parkir di depan SD Merdeka dan dekat rel kereta api Jalan Merdeka.
Seperti diberitakan, tim gabungan dari Dinas Perhubungan, Satpol PP,dan Satlantas Polrestabes Bandung melakukan normalisasi jalan dari Merdeka hingga Jalan Tamblong.
Normalisasi itu karena warga Kota Bandung sudah mulai gerah dengan kemacetan yang selalu ditimbulkan oleh kendaraan jemputan dari sekolah di kawasan Jalan Merdeka. Belum lagi menjelang sore, di kawasan depan pusat perbelanjaan Bandung Indah Plaza (BIP) selalu dipenuhi PKL yang berdagang di trotoar dan pinggir jalan,sehingga menghalangi kendaraan yang melintas di kawasan tersebut. Ditambah lagi angkutan kota yang parkir sembarangan.
Kepala Bidang Operasi Satpol PP Kota Bandung Kurnaedi menjamin kawasan Merdeka akan clear dari PKL hingga menjelang malam. Pihaknya membagi dua shift anggota yang berjaga di lokasi mulai pukul 08.00-14.00 WIB dan pukul 14.00-20.00 WIB.Satpol PP siap menjaga kawasan BIP, sehingga para PKL sadar tidak berjualan di area yang dilarang Pemkot Bandung.
()