Pengguna e-toll baru 8%

Selasa, 17 Januari 2012 - 12:11 WIB
Pengguna e-toll baru 8%
Pengguna e-toll baru 8%
A A A
Sindonews.com - Dari total 750 ribu kendaraan yang harus memiliki e-toll pass, guna menghindari antrean di gerbang tol. Pemerintah gencar menerapkan e-toll pada para pengendara kendaraan roda empat, namun baru sekitar 60 ribu pengguna mobil yang menggunakan e-toll pass.

Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Zulkifli Zaini mengatakan, jumlah kendaraan yang baru memiliki e-toll pass baru sekira delapan persen saja dari total 750 ribu kendaraan yang harus memiliki e-toll pass.

"Yang baru pakai delapan persen dari total itu (750 ribu). Tapi kita akan usahakan bisa jadi 20 persenan," ungkap dia kala ditemui di Gedung Sarinah, Jakarta, Selasa (17/1/2012).

Menurutnya, perbankan pelat merah tersebut akan berusaha lebih agresif lagi agar target tersebut dapat tercapai. "Kita akan agresif untuk memasarkan e-toll pass, sesuai harapan pak menteri bahwa antrean di tol mudah-mudahan menurun tidak seperti saat sekarang ini," pungkasnya.

Seperti diketahui, guna mengurangi antrean jalan di jalan tol, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meminta kepada BMRI untuk menjual e-toll pass sebanyak 750 ribu e-toll pass dalam waktu tiga bulan.

"Kemarin saya sudah ketemu dengan Dirut BMRI. Saya minta rasio penjualan e-toll pass ini harus mencapai 750 ribu e-toll pass. Saya kasih waktu tiga bulan hingga April," ungkap Menteri BUMN Dahlan Iskan beberapa waktu lalu.

Dengan rasio tersebut, dia memperhitungkan dengan kecepatan mobil 20 Km per jam maka antrean di gerbang ruas tol hanya akan tinggal lima mobil saja. "Jadi sekarang tinggal bagaimana alat itu bisa terjual dengan cepat. Dan BMRI sendiri sewaktu ketemu dengan saya sudah merencanakan beberapa hal guna menggenjot penjualan e-toll pass tersebut," tutur Dahlan.

Apabila BMRI tidak sanggup, Kementerian BUMN akan mengajak perbankan lainnya terutama bank negara untuk bisa memasarkan e-toll pass tersebut. (ank)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8644 seconds (0.1#10.140)