Apindo minta BUMN bersinergi dengan swasta

Selasa, 17 Januari 2012 - 19:53 WIB
Apindo minta BUMN bersinergi dengan swasta
Apindo minta BUMN bersinergi dengan swasta
A A A
Sindonews.com - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menuturkan perusahaan Badan usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta harus cepat bersinergi guna mempercepat pembangunan di Indonesia.

Ketua Apindo Sofyan Wanandi mengatakan, dengan adanya sinergi antara BUMN dan swasta maka perekonomian Indonesia dapat tumbuh lebih cepat.

"Selama ini kita lebih banyak bersaing. Kita bisa bekerja sama dengan bank-bank BUMN misalnya, tetapi kalau usaha sebenarnya saling membutuhkan. Di bawah pak Dahlan banyak BUMN yang kita butuhkan. Seperti kerja sama jadi klien atau juga saling mendukung dalam arti membeli produk BUMN," ungkapnya dalam acara Gathering dengan Menteri BUMN, Jakarta, Selasa (17/1/2012).

Menurutnya, diperlukan keterbukaan dari kalangan pengusaha agar kerja sama dapat dilakukan lebih cepat dan banyak. Sofyan menjelaskan, sudah waktunya antara BUMN, dan swasta untuk lebih bersatu lagi guna perekonomian di negeri sendiri. "Kita bagi tugas, pak Hatta itu APBN, pak Dahlan BUMN, dan swasta sebagai pemain utama," jelas dia.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan sebaiknya negara tidak berbisnis melainkan rakyat atau swasta saja yang berbisnis. "Saya rasa negara sebaiknya tidak berbisnis, yang berbisnis rakyatya yaitu swasta," tegas Dahlan.

Menurutnya, tidak baik jika sebuah negara berbisnis. "Tugas negara itu melayani rakyatnya. Kalau rakyat bersaing dengan negara, negara yang menang," tambahnya.

Dahlan mengatakan, secara logika, pemerintah harus membiarkan swasta maju. "Sekarang ini saya ditugaskan di BUMN, memajukan BUMN, di satu pihak saya punya keyakinan negara tidak berbisnis, membina rakyatnya," ungkap Dahlan.

Selain itu, Dahlan mengingatkan pada perusahaan tersebut untuk membayar pajak sebesar-besarnya untuk negara.

"Bukan negara mencari untung, dividen BUMN itu Rp28 triliun, dari pajak sejumlah Rp1.000 triliun. Mending swasta harus maju. Bagaimana swasta maju keperluan harus disediakan. Nah, sementara hanya BUMN yang bangun prasarana itu. Ini bentuk kerja sama, BUMN bangun yang swasta tidak bisa bangun, untuk dinikmati swasta," pungkas Dahlan. (bro)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5053 seconds (0.1#10.140)