Dua bos produsen BlackBerry mengundurkan diri
A
A
A
Sindonews.com – Dua pejabat puncak produsen BlackBerry, Researh In Motion (RIM), yakni Co-Chief Executives Mike Lazaridis dan Jim Balsillie secara mengejutkan mengundurkan diri dari posisinya.
Mundurnya dua sosok penting RIM itu diduga karena tekanan dari pemegang saham akibat turunnya kinerja perusahaan yang dianggap kalah bersaing dari produsen smartphone lain seperti iPhone dan ponsel berbasis Android dari Google.
Lazaridis dan Balsillie telah memimpin RIM dalam dua dekade terakhir dan sukses mengembangkan sejumlah produk BlackBerry sebelum digeser oleh iPhone. Menurut BBC, Lazaridis yang mendirikan RIM pada 1984 selanjutnya akan menjadi chairman. Sedangkan Balsillie akan duduk di dewan direksi namun tidak memiliki kewenangan dalam hal operasional.
Adapun, posisi Chief Executive Officer (CEO) RIM akan digantikan oleh Thorsten Heins yang sebelumnya menjabat chief operating officer (COO). “Saya mengakui bahwa perlu perubahan di perusahaan ini. Saatnya telah datang ketika kami berada dalam tahap pertumbuhan dan inilah waktu yang tepat untuk meneruskan tongkat kepada pimpinan baru,” kata Lazaridis saat konferensi pers di Kantor Pusat RIM, Waterloo, Kanada, seperti dikutip BBC Senin 23 Januari 2012.
“Jim dan saya pergi ke dewan direksi dan mengatakan kepada mereka bahwa inilah saatnya,” tambahnya.
Terkait CEO barunya, RIM menyatakan bahwa Heins bukan orang baru di perusahaan asal Kanada itu. Heins telah bergabung dengan RIM pada 2007 dan memiliki pengalaman kerja di Siemens Communications. Sebelum ditunjuk menjadi CEO, Heins menjabat sebagai COO sejak Agustus 2011.
“Seperti halnya perusahaan yang telah tumbuh cepat, ada saja halangan ketika bertumbuh dan itu tidak bisa dihindari. Kami telah belajar dari tantangan yang ada dan saya percaya kita telah dan akan menjadi perusahaan yang lebih kuat sebagai hasilnya,” ujar Heins.
Selain menunjuk CEO baru, RIM juga mengumumkan bahwa anggota Dewan Direktur RIM Barbara Stymiest kini menjadi chairman baru di perusahaan tersebut. Dia akan berbagi posisi tersebut dengan Balsillie dan Lazaridis yang juga duduk di jajaran komisaris.
BlackBerry merupakan gadget populer di Amerika Serikat (AS) sebelum dominasinya dikalahkan oleh agresivitas Apple Inc dengan produk iPhonenya dan layanan ponsel pintar berbasis sistem operasional Android yang dikembangkan Google.
Sepanjang tahun lalu, BlackBerry juga kehilangan pangsa pasar diikuti anjloknya harga saham hingga 75% akibat turunnya penjualan. (bro)
()