Pacific Royal investasi USD60 juta

Kamis, 26 Januari 2012 - 10:28 WIB
Pacific Royal investasi...
Pacific Royal investasi USD60 juta
A A A


Sindonews.com – PT Pacific Royal Airways menginvestasikan USD60 juta sebagai modal awal pembukaan perusahaan maskapai penerbangan nasional terbaru dengan pelayanan maksimum (full services airlines).

Presiden Direktur Pacific Royale Samudra Sukardi mengatakan, perusahaannya telah mengantungi surat izin usaha penerbangan (SIUP) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan mendapatkan 81 izin rute penerbangan. “Rinciannya, sebanyak USD40 juta untuk pengadaan 10 pesawat dan USD20 juta untuk pembelian avtur dan pembiayaan operasional,” kata Samudra di Jakarta, Rabu (25/1/2012).

Dia memastikan, perusahaannya akan melakukan penerbangan perdana pada 1 Maret 2012. Saat ini pihaknya tinggal memproses Air Operator Certificate (AOC) yang baru saja memasuki tahap tiga dan segera memasuki tahap empat dengan proses demo evakuasi dan proving flight (tes penerbangan).

Samudra menjelaskan, Pacific Royal akan mendatangkan empat pesawat pada Februari-April 2012, yakni dua Fokker F-50 dan Airbus A320-200. Keempat pesawat tersebut akan digunakan sebagai armada operasional pertama maskapai.

“Kami terbang awal Maret 2012.AOC sudah selesai tahap tiga, tinggal tahap empat berupa demo evakuasi dan proving flightselesai bulan depan,” ungkap dia.

Samudra menuturkan, dari 81 izin rute yang sudah didapat sekitar 30% di antaranya adalah rute ke luar negeri (internasional) dan sisanya rute domestik. Penerbangan internasional untuk tahap awal dengan Airbus A320 dan ke depan dengan Airbus A330 yang dijadwalkan datang pada akhir 2012. Sementara, Fokker F-50 untuk melayani rute domestik, terutama sebagai pengumpan (feeder).

“Kami punya tiga hub, yakni Jakarta, Surabaya, dan Batam. Tapi untuk ke luar negeri, kami tidak akan dari Jakarta karena sudah padat, kami lakukan dari Surabaya dan Batam. Misalnya Surabaya-Singapura dan Surabaya-Hong Kong,” kata dia.

Selain itu, lanjut dia, Pacific Royal juga akan membuka rute internasional lain yaitu Jakarta-India (Bombay) dan Bandung-Kuala Lumpur (Malaysia). Rute domestik nanti di antaranya adalah Jakarta-Surabaya, Surabaya-Banyuwangi, Surabaya-Madiun, Batam-Natuna, Batam-Kerinci.

Sebelumnya Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Herry Bakti S Gumay mengatakan, regulator tengah melakukan pengecekan atas permodalan perusahaan jika melibatkan investor asing ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), serta Kementerian Hukum dan HAM.

Sebagai informasi, Pacific Royale Airways akan mengoperasikan 10 pesawat, yakni lima Fokker F-50, empat Airbus A320, dan satu Airbus A330. Adapun, mayoritas saham dimiliki investor perorangan Indonesia Gunarni Gunawan yakni 51% dan sisanya dimiliki investor perorangan asal India 49% yaitu Tarun Trika. (bro)
()
Berita Terkini
CEO Danantara Rosan...
CEO Danantara Rosan Roeslani Mendorong Sektor Swasta Lebih Aktif Berinvestasi di RI
32 menit yang lalu
Rapor Merah Bursa Saham...
Rapor Merah Bursa Saham Sepekan: IHSG Ambles 1,81%, Kapitalisasi Pasar Turun Rp215 T
51 menit yang lalu
Puncak Arus Mudik Bakal...
Puncak Arus Mudik Bakal Terjadi 28 Maret 2025, Jumlah Pergerakan Capai 12,1 Juta Orang
1 jam yang lalu
SIG Pasok 76.000 Ton...
SIG Pasok 76.000 Ton Semen Dukung Pembangunan Bendungan Sidan di Bali
4 jam yang lalu
Satu Dekade, Lionel...
Satu Dekade, Lionel Group Komit Beri Pelayanan Terbaik ke Pelanggan dan Mitra Bisnis
10 jam yang lalu
JPMorgan Bunyikan Alarm...
JPMorgan Bunyikan Alarm Resesi Amerika, Ini Biang Keroknya
10 jam yang lalu
Infografis
Mulai Januari 2025 Gaji...
Mulai Januari 2025 Gaji Guru Non-ASN Bakal Naik Rp2 Juta
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved