Gunakan komponen lokal, produksi mobnas dapat insentif
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah menyatakan akan memberikan insentif terhadap produk mobil nasional jika masuk ke dalam kriteria produksi nasional yang memakai komponen lokal bukan impor.
Hal ini disampaikan Menteri Keuangan Agus Martowardjoyo yang ditemui dalam acara rapat kerja dengan Komisi VI di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (26/1/2012).
"Saya tentu ingin menyampaikan bahwa kita ingin sekali memiliki mobil nasional karena sudah lama Indonesia memerlukan itu. Tetapi kalau mobil nasional sudah mulai diproduksi tentu Kementerian Perindustrian (Kemenperin) musti melakukan verifikasi," ujar Agus.
Menurutnya mobil nasional tersebut harus diketahui komponen-komponen yang terdapat di dalamnya dan hak ciptanya sudah dibenarkan. "Lalu kriteria untuk dimasukkan dalam mobil nasional sudah cukup, kalau itu sudah. Tentu Kemenperin akan mengusulkan suatu bentuk insentif dan kami juga rekomen kalau itu karya putra-putri Indonesia kita harus dukung," ujar Agus.
Tetapi, lanjut dia, pemerintah juga harus minta perhatian bahwa kriteria itu sifatnya bukan mobil nasional dan masih merakit dari barang-barang yang mungkin diimpor dari Cina atau Korea, yang sifatnya masih rakitan. "Tentu kita perlu waktu untuk mencapai suatu standar tetapi kami sambut baik dan harus berusaha agar mobil nasional itu terwujud," tegasnya.
Namun, lanjut Agus, masyarakat Indonesia sendiri musti tahu bahwa ada kriteria-kriteria sesuai dengan standar perindustrian yang baik. "Untuk itu bisa masuk usulan Kemenperin untuk dapat mendapatkan dukungan pemerintah lebih lanjut berupa insentif," pungkasnya.
Hal ini disampaikan Menteri Keuangan Agus Martowardjoyo yang ditemui dalam acara rapat kerja dengan Komisi VI di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (26/1/2012).
"Saya tentu ingin menyampaikan bahwa kita ingin sekali memiliki mobil nasional karena sudah lama Indonesia memerlukan itu. Tetapi kalau mobil nasional sudah mulai diproduksi tentu Kementerian Perindustrian (Kemenperin) musti melakukan verifikasi," ujar Agus.
Menurutnya mobil nasional tersebut harus diketahui komponen-komponen yang terdapat di dalamnya dan hak ciptanya sudah dibenarkan. "Lalu kriteria untuk dimasukkan dalam mobil nasional sudah cukup, kalau itu sudah. Tentu Kemenperin akan mengusulkan suatu bentuk insentif dan kami juga rekomen kalau itu karya putra-putri Indonesia kita harus dukung," ujar Agus.
Tetapi, lanjut dia, pemerintah juga harus minta perhatian bahwa kriteria itu sifatnya bukan mobil nasional dan masih merakit dari barang-barang yang mungkin diimpor dari Cina atau Korea, yang sifatnya masih rakitan. "Tentu kita perlu waktu untuk mencapai suatu standar tetapi kami sambut baik dan harus berusaha agar mobil nasional itu terwujud," tegasnya.
Namun, lanjut Agus, masyarakat Indonesia sendiri musti tahu bahwa ada kriteria-kriteria sesuai dengan standar perindustrian yang baik. "Untuk itu bisa masuk usulan Kemenperin untuk dapat mendapatkan dukungan pemerintah lebih lanjut berupa insentif," pungkasnya.
()