Kondisi bisnis naik disemua sektor
A
A
A
Sindonews.com - Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan kondisi bisnis dan perekonomian berdasarkan indeks tendensinya mengalami kenaikan di seluruh sektor.
Tercatat pada triwulan ke IV tahun 2011 Indeks Tendensi Bisnis (ITB) mencapai angka sebesar 106,92 yang memperlihatkan bahwa kondisi bisnis meningkat dibandingkan pada triwulan III di tahun yang sama.
"Pada triwulan IV tahun 2011 nilai ITB mencapai sebesar 106,92 yang berarti kondisi bisnis meningkat, walaupun sebenarnya tingkat optimisme pelaku bisnis jika dibandingkan dengan triwulan III lebih rendah," ucap Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin, dalam konferensi pers, di Kantor BPS, Pasar Baru, Jakarta, Senin (6/2/2012).
Dia juga menambahkan sektor konstruksi merupakan sektor yang kondisi bisnisnya tertinggi dengan nilai ITB sebesar 111,51 yang diikuti dengan sektor keuangan, real estate dan jasa perusahaan 109,5 dan sektor pertambangan dan penggalian mencapai 108,36.
"Peningkatan kondisi bisnis pada triwulan IV tahun 2011 terjadi di semua sektor kecuali sektor pertanian, peternakan, kehutanan dan perikanan dengan nilai ITB sebesar 98,14 sedangkan pada triwulan III mencapai 110,15," ungkapnya.
Disamping itu kondisi bisnis yang meningkat ini juga didukung oleh kenaikan pendapatan usaha dan penggunaan kapasistas produksi serta rata-rata jam kerja.
"Kondisi bisnis pada triwulan IV tahun 2011 meningkat juga karena adanya peningkatan pendapatan usaha dengan nilai indeks sebesar 108,27 kemudian juga penggunaan kapasistas produksi dengan nilai indeks sebesar 105,53 dan rata-rata jam kerja dengan nilai indeks sebesar 106,32," ungkapnya. (ank)
Tercatat pada triwulan ke IV tahun 2011 Indeks Tendensi Bisnis (ITB) mencapai angka sebesar 106,92 yang memperlihatkan bahwa kondisi bisnis meningkat dibandingkan pada triwulan III di tahun yang sama.
"Pada triwulan IV tahun 2011 nilai ITB mencapai sebesar 106,92 yang berarti kondisi bisnis meningkat, walaupun sebenarnya tingkat optimisme pelaku bisnis jika dibandingkan dengan triwulan III lebih rendah," ucap Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin, dalam konferensi pers, di Kantor BPS, Pasar Baru, Jakarta, Senin (6/2/2012).
Dia juga menambahkan sektor konstruksi merupakan sektor yang kondisi bisnisnya tertinggi dengan nilai ITB sebesar 111,51 yang diikuti dengan sektor keuangan, real estate dan jasa perusahaan 109,5 dan sektor pertambangan dan penggalian mencapai 108,36.
"Peningkatan kondisi bisnis pada triwulan IV tahun 2011 terjadi di semua sektor kecuali sektor pertanian, peternakan, kehutanan dan perikanan dengan nilai ITB sebesar 98,14 sedangkan pada triwulan III mencapai 110,15," ungkapnya.
Disamping itu kondisi bisnis yang meningkat ini juga didukung oleh kenaikan pendapatan usaha dan penggunaan kapasistas produksi serta rata-rata jam kerja.
"Kondisi bisnis pada triwulan IV tahun 2011 meningkat juga karena adanya peningkatan pendapatan usaha dengan nilai indeks sebesar 108,27 kemudian juga penggunaan kapasistas produksi dengan nilai indeks sebesar 105,53 dan rata-rata jam kerja dengan nilai indeks sebesar 106,32," ungkapnya. (ank)
()