Pertamina ekspansi pasar pelumas dunia
Pertamina ekspansi pasar pelumas dunia
A
A
A
Sindonews.com - PT Pertamina (Persero) akan terus berusaha mengekspansi pasar pelumas di sejumlah negara yang masih berpotensi besar saat ini.
"Memang kedepan strategi kita tidak akan merelaborasi pasar domestik karena pasar kita sangat besar. Konsentrasi alihkan pasar luar negeri masih terbuka. Seperti pasar Australia Barat yaitu Perth, yang akan kita masuki tahun ini dimana tahun lalu ada di Melbourne dan Sydney. Pasarnya 400-500 ribu kl per tahun. Kalau kita dapatkan pasar disana maka peningkatan luar biasa," ujar Vice President of Lubricants Pertamina Supriyanto D.H yang ditemui dalam media gathering di hotel Gran Melia, Jakarta Senin (6/2/2012).
Sebelumnya lanjut dia pihaknya telah mengekspansi di Shanghai, China dengan prediksi pasar yang lebih besar sekitar 6-7 kali pasar domestik. "Domestik tahun ini tumbuh 2-3 persen. Ekspor akan mencapai 15-20 negara," tegasnya.
Dia juga menambahkan Pertamina akan merambah pasar Amerika di Seattle yang saat ini masih dalam tahap proses negosiasi. "Ini cukup membanggakan bagi kita. Kalau ini berhasil maka kita akan berkembang tahun ini. Sedangkan untuk Spanyol akan kita pasarkan juga tetapi kita garap bersama atau co branding. Semua merk sama persis yang kita pasarkan disini," tambahnya.
Lebih lanjut dirinya menambahkan Pertamina akan membuat strategi untuk membangun kerjasama di beberapa lokasi produksi dengan Lube Oil Blending Plant (LOBP).
"Kita hanya membawa resep atau formula kesana lalu diolah dan kontrol, terus dibayar dan kita jual pake nama kita. Contohnya sudah ada di Singapura. Toll branding lebih murah dibandingkan dengan menggunakan transportasi. Singapura sudah, Bangkok dan AS lagi dijajaki lalu akan kita sebar ke Dubai tahun ini," pungkasnya. (ank)
"Memang kedepan strategi kita tidak akan merelaborasi pasar domestik karena pasar kita sangat besar. Konsentrasi alihkan pasar luar negeri masih terbuka. Seperti pasar Australia Barat yaitu Perth, yang akan kita masuki tahun ini dimana tahun lalu ada di Melbourne dan Sydney. Pasarnya 400-500 ribu kl per tahun. Kalau kita dapatkan pasar disana maka peningkatan luar biasa," ujar Vice President of Lubricants Pertamina Supriyanto D.H yang ditemui dalam media gathering di hotel Gran Melia, Jakarta Senin (6/2/2012).
Sebelumnya lanjut dia pihaknya telah mengekspansi di Shanghai, China dengan prediksi pasar yang lebih besar sekitar 6-7 kali pasar domestik. "Domestik tahun ini tumbuh 2-3 persen. Ekspor akan mencapai 15-20 negara," tegasnya.
Dia juga menambahkan Pertamina akan merambah pasar Amerika di Seattle yang saat ini masih dalam tahap proses negosiasi. "Ini cukup membanggakan bagi kita. Kalau ini berhasil maka kita akan berkembang tahun ini. Sedangkan untuk Spanyol akan kita pasarkan juga tetapi kita garap bersama atau co branding. Semua merk sama persis yang kita pasarkan disini," tambahnya.
Lebih lanjut dirinya menambahkan Pertamina akan membuat strategi untuk membangun kerjasama di beberapa lokasi produksi dengan Lube Oil Blending Plant (LOBP).
"Kita hanya membawa resep atau formula kesana lalu diolah dan kontrol, terus dibayar dan kita jual pake nama kita. Contohnya sudah ada di Singapura. Toll branding lebih murah dibandingkan dengan menggunakan transportasi. Singapura sudah, Bangkok dan AS lagi dijajaki lalu akan kita sebar ke Dubai tahun ini," pungkasnya. (ank)
()
Explore More