Kuliner Bandung rambah pasar Sibolga
Kuliner Bandung rambah pasar Sibolga
A
A
A
Sindonews.com – Sejumlah pengusaha asal Bandung, Propinsi Jawa Barat (Jabar) melakukan expansi (perluasan) pemasaran atas beberapa produk kuliner (makanan) dari daerah itu ke kota Sibolga. Hal tersebut menambah variasi dan ragam cita rasa makanan yang ada di kota berbilang kaum Sibolga tersebut.
Pantauan Sindo, produk kuliner Bandung tersebut mulai dari roti bakar, martabak, batagor (bakwan, tahu goreng), es dawet, Siomay tersebut ternyata laris manis dan sangat disukai oleh masyarakat kota Sibolga. Bila di total, para pengusaha Bandung ini mampu meraup hasil puluhan juta rupiah perbulannya.
Sementara itu, produk kuliner Bandung ini sendiri mulai merambah pasaran kota Sibolga sejak dua tahun belakangan ini. Produk Kuliner Bandung terbaru yang hadir adalah sebulan lalu yakni roti bakar dengan beragam variasi. Harga Kuliner bandung ini sendiri terbilang murah atau sangat terjangka.
“Produk roti bakar Bandung ini baru hadir di kota ini sekitar sebulan lalu. Harga yang dijual bervariasi dari Rp10.000–Rp20.000-an,” kata Angga, 26, pedagang roti bakar Bandung asal Majalengka Bandung kemarin.
Angga mengaku, pasar kuliner Bandung di kota Sibolga cukup potensial. Hal itu didukung dari sifat warga kota Sibolga yang suka jajan makan makanan. Maka itu, beberapa pengusaha kuliner Bandung melakukan expansi usaha ke kota ini.
“Ya, sejauh ini produk yang kita pasarkan ini masih lumayan laris. Walau kita sendiri berjualan di perempatan jalan,” sebut Angga yang membuka usaha roti bakar dengan menggunakan gerobak ini di perempatan jalan Sibolga–Barus, Kelurahan Sibolga Ilir, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga.
Dikesempatan ini, Angga mengaku berada di kota Sibolga atas informasi dari agen (pelacak) dari pengusaha yang memproduksi roti bakar Bandung tersebut. “Agen ini memberitahukan kepada Pengusaha dan kita pun diterjunkan kemari. Ini boleh dikatakan kerjasama yang saling menguntungkan,” sebutnya.
Lia br Sihombing, 18, warga Sibolga mengaku sangat menyenangi Kuliner Bandung yang hadir di kota Sibolga tersebut. “Makanan–makanan Bandung tersebut disamping sangat enak dan pas dilidah, harganya juga tidak mahal–mahal dari harga seribuan sampai dua puluh ribuan,” katanya.
Terkait kehadiran Kuliner Bandung dan dalam rangka menambah lebih banyak lagi ragam makanan tersebut, dia berharap, warga kota Sibolga kiranya dapat menghidupkan kuliner khas Kota Sibolga salah satunya Nasi Lamak.
Pantauan Sindo, produk kuliner Bandung tersebut mulai dari roti bakar, martabak, batagor (bakwan, tahu goreng), es dawet, Siomay tersebut ternyata laris manis dan sangat disukai oleh masyarakat kota Sibolga. Bila di total, para pengusaha Bandung ini mampu meraup hasil puluhan juta rupiah perbulannya.
Sementara itu, produk kuliner Bandung ini sendiri mulai merambah pasaran kota Sibolga sejak dua tahun belakangan ini. Produk Kuliner Bandung terbaru yang hadir adalah sebulan lalu yakni roti bakar dengan beragam variasi. Harga Kuliner bandung ini sendiri terbilang murah atau sangat terjangka.
“Produk roti bakar Bandung ini baru hadir di kota ini sekitar sebulan lalu. Harga yang dijual bervariasi dari Rp10.000–Rp20.000-an,” kata Angga, 26, pedagang roti bakar Bandung asal Majalengka Bandung kemarin.
Angga mengaku, pasar kuliner Bandung di kota Sibolga cukup potensial. Hal itu didukung dari sifat warga kota Sibolga yang suka jajan makan makanan. Maka itu, beberapa pengusaha kuliner Bandung melakukan expansi usaha ke kota ini.
“Ya, sejauh ini produk yang kita pasarkan ini masih lumayan laris. Walau kita sendiri berjualan di perempatan jalan,” sebut Angga yang membuka usaha roti bakar dengan menggunakan gerobak ini di perempatan jalan Sibolga–Barus, Kelurahan Sibolga Ilir, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga.
Dikesempatan ini, Angga mengaku berada di kota Sibolga atas informasi dari agen (pelacak) dari pengusaha yang memproduksi roti bakar Bandung tersebut. “Agen ini memberitahukan kepada Pengusaha dan kita pun diterjunkan kemari. Ini boleh dikatakan kerjasama yang saling menguntungkan,” sebutnya.
Lia br Sihombing, 18, warga Sibolga mengaku sangat menyenangi Kuliner Bandung yang hadir di kota Sibolga tersebut. “Makanan–makanan Bandung tersebut disamping sangat enak dan pas dilidah, harganya juga tidak mahal–mahal dari harga seribuan sampai dua puluh ribuan,” katanya.
Terkait kehadiran Kuliner Bandung dan dalam rangka menambah lebih banyak lagi ragam makanan tersebut, dia berharap, warga kota Sibolga kiranya dapat menghidupkan kuliner khas Kota Sibolga salah satunya Nasi Lamak.
()
Explore More