Carlos Slim tempati posisi orang terkaya di dunia

Kamis, 08 Maret 2012 - 10:33 WIB
Carlos Slim tempati posisi orang terkaya di dunia
Carlos Slim tempati posisi orang terkaya di dunia
A A A
Sindonews.com - Peringkat orang terkaya di dunia kembali dirilis oleh Forbes yang sudah melaksanakan ranking untuk orang terkaya ini sejak 25 tahun lalu. Carlos Slim Helu and family dinobatkan Forbes menjadi orang terkaya di planet bumi ini. Miliarder Meksiko ini tercatat memiliki kekayaan sebesar USD69 miliar pada Maret 2012 ini.

Dengan demikian, ini merupakan tahun ketiga bagi Carlos Slim didaulat menjadi orang terkaya di dunia. Padahal, jumlah asetnya mengalami penurunan sebesar USD5 miliar diakibatkan turunnya harga saham perusahaan telekomunikasinya, America Movil.

Selanjutnya, Bill Gates menempati posisi kedua dengan kekayaan sebesar USD61 miliar. Bos Microsoft ini mungkin merupakan orang yang paling pemurah di dunia ini. Gates telah mengeluarkan sebanyak USD28 miliar untuk kegiatan amal, termasuk untuk mengantisipasi wabah polio di India.

Posisi ketiga ditempati Warren Buffet, investor kakap pemilik Berkshire Hathaway ini memiliki kekayaan sebanyak USD44 miliar. Padahal, jumlah asetnya turun USD6 miliar akibat nilai saham Berksire turun tujuh persen.

Sebelumnya, Bloomberg Billionaires Index, juga menetapkan Carlos Slim sebagai orang terkaya di dunia kendati harta (portofolio) pria berusia 72 tahun ini turun sebesar USD478,4 juta dalam sehari menjadi USD68,5 miliar pada 2 Maret 2012, dia melampaui kekayaan Bill Gates dan Warren Buffett yang menempati posisi kedua dan ketiga dalam daftar tersebut.

Forbes juga menetapkan miliarder asal Prancis yang merupakan Chairman Louis Vuittin Moet Hennessy Bernard Arnault dengan jumlah harta mencapai USD41 miliar menjadi orang terkaya keempat di dunia. Keuntungannya tumbuh sebesar 22 persen berkat kenaikan penjualan Louis Vuitton dan Bulgari.

Lalu posisi di posisi kelima terkaya di dunia ada Amanciio Ortega dengan harta sebanyak USD37,5 miliar. Ortega mundur dari posisinya sebagai chairman dari perusahaan fashion globalnya, Inditex pada Juli 2011 lalu. Harga saham perusahaannya naik signifikan, selain itu pendapatannya juga naik hingga menjadi USD6,5 miliar.

Posisi keenam ditempati oleh pendiri Oracle Larry Ellison dengan kekayaan sebanyak USD36 miliar. Harga saham Oracle tampaknya cukup bersinar. Penjualannya perusahaan ini juga cukup positif dengan tumbuh hingga 15 persen dan membuat harta Ellison bertambah USD3,5 miliar.

Posisi ketujuh ada Eike Batita, pengusaha tambang dan minyak asal Brasil dengan memiliki harta sebanyak USD30 miliar. Dia juga merupakan orang terkaya di Brasil. Dia memiliki perusahaan minyak OGX Petroleo eGas. Nilai dari 61 persen sahamnya di perusahaan ini mencapai USD19,8 miliar. Selain minyak, dia juga memiliki bisnis tambang emas.

Selanjutnya secara berurutan ditempati oleh Stefan Persson dengan kekayaan mencapai USD26 miliar. Dia adalah pendiri H&M, perusahaan yang memproduksi Versace dan Marni yang sekarang memiliki 2.500 gerai di 43 negara. Persson memiliki sekira lima juta saham di perusahaan itu, dan dia memberikan sebanyak empat juta saham kepada karyawannya, ini senilai dengan USD150 juta.

Lalu diikuti oleh Li Ka-shing. Dia adalah chairman Hutchison Whampoa Limited, jumlah kekayaannya mencapai USD25,56 miliar. Li Ka-shing kembali ke posisi 10 besar terkaya dunia sejak 2007 lalu. Dirinya memiliki sebanyak 270 ribu karyawan di 53 negara, dia menggarap tujuh residences di Hong Kong. Huctchison Port Holdings menguasai 13 persen pasar kontainer di seluruh dunia.

Posisi terakhir yaitu kesepuluh ada Karl Albrecht, pengusaha asal Jerman ini kekayaannya mencapai USD25,4 miliar. Dia memiliki supermarket, Aldi Sud yang nilainya sekarang in seharga USD39 miliar. Supermarket ini memiliki 4.500 gerai, termasuk 1.200 gerai di 32 negara bagian Amerika Serikat (AS).

Forbes yang saat pertama kali mencatat, orang terkaya di dunia baru ada 140 nama. Tapi, tahun ini semakin banyak menjadi 1.226 nama miliarder dengan total kekayaan mencapai USD4,6 triliun.
(ank)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8280 seconds (0.1#10.140)