Rugi Rp8 M, Mal SKA Pekanbaru buka lagi
A
A
A
Sindonews.com - Saat ini Mal SKA (Sentra Komersial Arengka) Pekanbaru sudah beroperasi seperti biasa pascaterbakarnya gedung bertingkat tiga beberapa waktu lalu. Namun akibat musibah ini kerugian yang diderita mencapai Rp8 milar.
"Kerugian itu meliputi dari terbakarnya sejumlah barang dagangan di outlet seperti pakaian, kebutuhan pokok dan lainnya senilai Rp3 miliar. Selain itu kerugian bangunan akibat terbakarnya gedung mal mencapai Rp5 miliar," kata Wakil Direktur Mal Ska Pekanbaru Archin dalam keterangan persnya, kemarin.
Dia menjelaskan bahwa Mal SKA dinyatakan sudah diperbolehkan beroperasi lagi setelah pihak Dinas Kesehatan dan Dinas Tenaga Kerja melakukan pengecekan langsung ke sejumlah titik di mal.
"Mereka sudah memeriksa semua area ditempat kita, dari debu, asap maupun lainnya yang bisa dianggap menggangu pengunjung. Dan keputusanya kita sudah boleh buka sejak Senin kemarin," tukasnya.
Sementara itu ketika dikonfirmasi mengenai penyebabnya, pihak Mal SKA belum bisa memberi keterangan. Karena hal itu masih dalam penyelidikan dari tim laboratorium Forensik (Labfor).
"Kita tunggu saja hasilnya nanti. Mengenai ada korban jiwa kami tegaskan tidak ada, tapi kalau pengunjung maupun karyawan kami yang pingsan karena asap utu memang ada. Dan semua pengobatan itu kita yang menangung," ucapnya.
Seperti diketahui, Mal SKA yang berlokasi di jalan Soekarno Hatta, Pekanbaru pada Jumat 9 Maret 2012 lalu. Kebakaran ini terjadi dilantai dasar tepatnya dibagian Hipermart.
"Kerugian itu meliputi dari terbakarnya sejumlah barang dagangan di outlet seperti pakaian, kebutuhan pokok dan lainnya senilai Rp3 miliar. Selain itu kerugian bangunan akibat terbakarnya gedung mal mencapai Rp5 miliar," kata Wakil Direktur Mal Ska Pekanbaru Archin dalam keterangan persnya, kemarin.
Dia menjelaskan bahwa Mal SKA dinyatakan sudah diperbolehkan beroperasi lagi setelah pihak Dinas Kesehatan dan Dinas Tenaga Kerja melakukan pengecekan langsung ke sejumlah titik di mal.
"Mereka sudah memeriksa semua area ditempat kita, dari debu, asap maupun lainnya yang bisa dianggap menggangu pengunjung. Dan keputusanya kita sudah boleh buka sejak Senin kemarin," tukasnya.
Sementara itu ketika dikonfirmasi mengenai penyebabnya, pihak Mal SKA belum bisa memberi keterangan. Karena hal itu masih dalam penyelidikan dari tim laboratorium Forensik (Labfor).
"Kita tunggu saja hasilnya nanti. Mengenai ada korban jiwa kami tegaskan tidak ada, tapi kalau pengunjung maupun karyawan kami yang pingsan karena asap utu memang ada. Dan semua pengobatan itu kita yang menangung," ucapnya.
Seperti diketahui, Mal SKA yang berlokasi di jalan Soekarno Hatta, Pekanbaru pada Jumat 9 Maret 2012 lalu. Kebakaran ini terjadi dilantai dasar tepatnya dibagian Hipermart.
()