Pertamina penghasil uang receh terbesar di Indonesia
A
A
A
Sindonews.com - PT Pertamina (Persero) mendorong penggunaan transaksi elektronik baik melalui kartu kredit atau kartu debit dalam transaksi penjualan BBM di SPBU-nya.
Dibalik gencarnya Pertamina menggunakan transaksi nontunai tersebut, salah satu penyebabnya ternyata pernah ditegur oleh Bank Indonesia (BI) lantaran BUMN tersebut merupakan penghasil uang receh terbesar di Indonesia.
"Kami pernah ditegur BI. Pertamina adalah penghasil uang receh terbesar (di Indonesia)," jelas Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Djaelani Sutomo, saat konferensi pers Implementasi Kebijakan No Surcharge, di Jakarta, Rabu (14/3/2012).
Saat ini, kurang dari delapan persen pembelanjaan di SPBU Pertamina dilakukan dengan menggunakan kartu. "Karena itu kami menghapuskan biaya tambahan (surcharge) dalam pengunaan kartu Visa," imbuhnya.
Dengan kebijakan baru Pertamina yang membebaskan biaya tambahan untuk 143 SPBU dengan kartu Visa ini, konsumen tidak perlu lagi membawa uang tunai atau membayar lebih ketika menggunakan kartu saat mengisi bahan bakar.
Gerakan ini juga memperkuat kebijakan pemerintah mengenai peningkatan transparansi dan efisiensi ekonomi menuju masyarakat tanpa uang tunai.
"Hal ini juga sebagai langkah Pertamina untuk mendukung penggunaan pertamax. Sehingga kami mempermudah konsumen agar lebih mudah mendapatkan Pertamax," tukas dia. (bro)
()