Pengusaha angkutan minta penyesuaian tarif

Sindonews.com - Para pengusaha angkutan umum antar kota atau kecamatan dalam daerah di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara meminta pemerintah membuat keputusan penyesuaian tarif angkutan umum bersamaan saat kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) diumumkan, 1 April mendatang.

Sejumlah pengusaha angkutan umum antar kota/kecamatan dalam daerah di Kabupaten Simalungun mengaku akan rugi besar jika kenaikan tarif angkutan umum tidak segera diubah.

Direktur CV Sinar Murni Timbul Jaya Sibarani yang melayani trayek Pematangsiantar-Tiga Dolok dan Pematangsiantar Perdagangan mengatakan, kenaikan BBM akan berdampak pada meningkatkan biaya operasional yang harus dikeluarkan setiap harinya oleh pengusaha angkutan umum.

“Sebelum kenaikan BBM saja harga oli, suku cadang kendaraan sudah naik. Jadi jika tarif angkutan umum tidak dinaikkan, kami akan rugi besar,” ujar Timbul.

Direktur CV Citra Anak Siantar (CAS) yang melayani trayek Pematangsiantar-Tiga Ras, Sulaiman Sinaga mengatakan, jika pemerintah tidak serta merta menyesuaikan tarif angkutan akan menurunkan kualitas pelayanan perusahaan transportasi. (ank)