PDAM Tirta Musi realisasikan sambungan murah
A
A
A
Sindonews.com - Program keringanan biaya sambungan baru dalam rangka HUT ke-36 PDAM Tirta Musi disambut antusias masyarakat. Saat ini, tercatat 4000 pengajuan sudah diterima dan dipastikan terus bertambah sampai batas akhir pengajuan 30 April mendatang.
Direktur Teknik PDAM Tirta Musi Palembang Stephanus menyebutkan, 4.000 pengajuan ini merupakan jumlah total sementara yang sudah diterima pihaknya hingga 11 April 2012. Pengajuan terbanyak tercatat dari wilayah Seberang Ulu (SU) sebanyak 2.600 yang datang sejak Maret lalu.“Untuk permohonan di hari normal, biasaya kami menerima 1.300–1.500 pengajuan, kali ini cukup over dan itu sudah pasti disetujui,” ujarnya yang dibincangi SINDO akhir pekan lalu.
Stephanus menilai, 4.000 pengajuan air bersih ini pasti disetujui pihaknya karena sudah memenuhi persyaratan yang ditetapkan sejak awal. Dengan demikian, tidak akan muncul permasalahan dalam proses pemasangan pipa dan pendistribusiannya ke depan. “Jika memang sudah ada jaringan dan layak secara ekonomis dan lingkungan serta rumahnya mendukung, tentu akan disetujui dan segera dipasang sambungannya,”jelas dia.
Saat ini, sambung dia, pihaknya tengah melakukan pemasangan pipa baru sepanjang 140 km untuk sambungan air ke Unit PDAM Tirta Musi wilayah Talang Jambe. Hal ini dilakukan sebagai perluasan jaringan sepanjang 45 km untuk pelanggan di Kecamatan Sukarame hingga AAL. Selain itu, dilakukan pula rehabilitasi ringan pipa sepanjang 20 km di wilayah SU untuk mengurangi kebocoran.
“Sementara untuk floating listrik meteran area dilakukan pemantauannya kepada kurang lebih 50 ribu pelanggan yang ada di 50 lokasi,” paparnya. Sebelumnya, Kepala Bagian (Kabag) Umum PDAM Tirta Musi Palembang Ishanuddin mengatakan, digelarnya program keringanan biaya pemasangan baru ini diperuntukkan bagi kelompok masyarakat rumah tangga sederhana yang memang belum memiliki sambungan langganan air minum PDAM.
Mereka pun merupakan pemilik sah dari rumah yang akan dipasangi pipa sambungan air. Jika harga normal pemasangan baru sebesar Rp1.100.000, maka kelompok rumah tangga sederhana dapat mengajukan pemasangan hanya dengan Rp750.000. “Kami ingin membantu masyarakat agar dapat menikmati air bersih dengan harga terjangkau,” katanya. Ishanuddin menjelaskan, akan dilakukan survei terlebih dahulu untuk mereka yang sudah mengajukan pemasangan.
Persyaratan yang harus dipenuhi yaitu kriteria luas bangunan maksimal 54 m2 untuk rumah permanen dan memiliki sambungan listrik dengan daya terpasang maksimal 1.300 VA. “Pemberian keringanan ini tidak untuk perumahan dan khusus bangunan rumah kayu,” rinci dia. Masyarakat yang berminat memasang sambungan langganan baru ini dapat langsung mendatangi kantor - kantor unit pelayanan yang ada, paling lambat 30 April 2012.
Ada delapan kantor unit pelayanan yang bisa didatangi, yaitu di Rambutan, Km4,3Ilir,SakoKenten, Seberang Ulu, Kalidoni, Karang Anyar,dan yang terbaru di Alang-Alang Lebar (AAL). “Adapun persyaratan administrasi pemasangan sambungan baru ini sama seperti pemasangan biasa,”tegas Isnahuddin.
Ishanuddin berharap, pemberian keringanan biaya pemasangan sambungan baru ini dapat mencapai target pelanggan hingga 95 persen di tahun ini. Sementara saat ini angka pelanggan sudah mencapai 93 persen. Untuk mencapai target tersebut, dibutuhkan sekitar 15.000–18.000 pelanggan baru. “Dengan angka 1.500 pelanggan per bulannya, ini sesuai permintaan wali kota juga,”tukasnya.
Direktur Teknik PDAM Tirta Musi Palembang Stephanus menyebutkan, 4.000 pengajuan ini merupakan jumlah total sementara yang sudah diterima pihaknya hingga 11 April 2012. Pengajuan terbanyak tercatat dari wilayah Seberang Ulu (SU) sebanyak 2.600 yang datang sejak Maret lalu.“Untuk permohonan di hari normal, biasaya kami menerima 1.300–1.500 pengajuan, kali ini cukup over dan itu sudah pasti disetujui,” ujarnya yang dibincangi SINDO akhir pekan lalu.
Stephanus menilai, 4.000 pengajuan air bersih ini pasti disetujui pihaknya karena sudah memenuhi persyaratan yang ditetapkan sejak awal. Dengan demikian, tidak akan muncul permasalahan dalam proses pemasangan pipa dan pendistribusiannya ke depan. “Jika memang sudah ada jaringan dan layak secara ekonomis dan lingkungan serta rumahnya mendukung, tentu akan disetujui dan segera dipasang sambungannya,”jelas dia.
Saat ini, sambung dia, pihaknya tengah melakukan pemasangan pipa baru sepanjang 140 km untuk sambungan air ke Unit PDAM Tirta Musi wilayah Talang Jambe. Hal ini dilakukan sebagai perluasan jaringan sepanjang 45 km untuk pelanggan di Kecamatan Sukarame hingga AAL. Selain itu, dilakukan pula rehabilitasi ringan pipa sepanjang 20 km di wilayah SU untuk mengurangi kebocoran.
“Sementara untuk floating listrik meteran area dilakukan pemantauannya kepada kurang lebih 50 ribu pelanggan yang ada di 50 lokasi,” paparnya. Sebelumnya, Kepala Bagian (Kabag) Umum PDAM Tirta Musi Palembang Ishanuddin mengatakan, digelarnya program keringanan biaya pemasangan baru ini diperuntukkan bagi kelompok masyarakat rumah tangga sederhana yang memang belum memiliki sambungan langganan air minum PDAM.
Mereka pun merupakan pemilik sah dari rumah yang akan dipasangi pipa sambungan air. Jika harga normal pemasangan baru sebesar Rp1.100.000, maka kelompok rumah tangga sederhana dapat mengajukan pemasangan hanya dengan Rp750.000. “Kami ingin membantu masyarakat agar dapat menikmati air bersih dengan harga terjangkau,” katanya. Ishanuddin menjelaskan, akan dilakukan survei terlebih dahulu untuk mereka yang sudah mengajukan pemasangan.
Persyaratan yang harus dipenuhi yaitu kriteria luas bangunan maksimal 54 m2 untuk rumah permanen dan memiliki sambungan listrik dengan daya terpasang maksimal 1.300 VA. “Pemberian keringanan ini tidak untuk perumahan dan khusus bangunan rumah kayu,” rinci dia. Masyarakat yang berminat memasang sambungan langganan baru ini dapat langsung mendatangi kantor - kantor unit pelayanan yang ada, paling lambat 30 April 2012.
Ada delapan kantor unit pelayanan yang bisa didatangi, yaitu di Rambutan, Km4,3Ilir,SakoKenten, Seberang Ulu, Kalidoni, Karang Anyar,dan yang terbaru di Alang-Alang Lebar (AAL). “Adapun persyaratan administrasi pemasangan sambungan baru ini sama seperti pemasangan biasa,”tegas Isnahuddin.
Ishanuddin berharap, pemberian keringanan biaya pemasangan sambungan baru ini dapat mencapai target pelanggan hingga 95 persen di tahun ini. Sementara saat ini angka pelanggan sudah mencapai 93 persen. Untuk mencapai target tersebut, dibutuhkan sekitar 15.000–18.000 pelanggan baru. “Dengan angka 1.500 pelanggan per bulannya, ini sesuai permintaan wali kota juga,”tukasnya.
()