PLN jamin tak ada lagi pemadaman listrik
PLN jamin tak ada lagi pemadaman listrik
A
A
A
Sindonews.com - Setelah kemarin Jakarta sempat padam listrik karena rusaknya Interbus Transformer (IBT) Gandul unit 1 dan 2, kini PT PLN (Persero) menjamin tidak akan ada lagi pemadaman listrik pada hari ini.
PLN sudah mengalihkan arus listrik ke gardu listrik lainnya yang sebelumnya terhenti akibat kerusakan pada Interbus Transformer (IBT) di Gardu Induk Gandul. "Sudah tidak ada pemadaman lagi," kata Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN Bambang Dwiyanto sebagaimana dikutip Okezone, Kamis (26/4/2012).
Dia mengaku, sejak semalam pun sudah tidak terjadi pemadaman listrik. Berhentinya distribusi listrik kemarin, kata Bambang sudah teratasi dengan mengalihkan listrik ke gardu lainnya. "Sudah tidak ada pemadaman dari malam. Tadi malam sudah menyala. dengan mengalihkan beban ke trafo dari (pembangkit listrik) Muara Karang yang trafo lain," jelas dia.
Ketika disinggung soal padamnya listrik di Bekasi pagi ini, dia mengatakan hal itu lantaran gangguan lokal. "Gangguan lokal gangguan lokal distribusi di gardu-gardu kecil. Tidak mencapai tiga jam sudah normal kembali," ungkap dia.
"Pagi ini sudah tegangan listrik sudah normal. (IBT) yang rusak sedang dalam proses perbaikan dengan alat yang lain," tegas Bambang.
Sementara itu, Bambang mengaku pihaknya belum menghitung kerugian atas kerusakan tersebut. “Kami belum menghitung kerugian,” tuturnya.
Bambang menuturkan, pihaknya masih berusaha meminimalisir kerugian. Untuk itu dia akan mengoptimalkan pasokan listrik agar dapat berjalan normal kembali. Dia menjelaskan jika terjadi kerusakan pada alat pengukur arus (current trans) yang ada di Gardu Induk Gandul.
Dia mengatakan, pihaknya juga sudah mempersiapkan antisipasi beban puncak yang terjadi pada pukul 10.00 WIB. Pada jam ini, beban listrik di Jakarta dan sekitarnya mencapai 5,5 ribu megawatt (mw). Semalam, beban listrik sudah dialihkan ke gardu induk lain yang masih terhubungan dengan pembangkit listik Muara Karang.
"Pagi ini, infonya satu travo yang rusak itu sudah bertegangan," jelas Bambang.
Sebagaimana diketahui, kemarin aliran listrik di sejumlah lokasi di DKI Jakarta dan sekitarnya terputus alias padam. Padamnya Interbus Transformer (IBT) Gandul unit 1 dan 2 ini berdampak pada terganggunya 17 Gardu Induk (GI) di Jakarta.
17 gardu induk tersebut adalah GI Ketapang, GI Kebon sirih, GI Karet baru, GI Budikemuliaan, GI Abadi Guna Papan, GI Grogol, GI Kbn jeruk, GI Karet lama, GI Muara Karang, GI Petukangan, GI Danayasa, GI Cengkareng, GI Senayan, GI Bintaro, GI Teluk Naga, GI New Tangerang dan GI Duri Kosambi.
PLN sudah mengalihkan arus listrik ke gardu listrik lainnya yang sebelumnya terhenti akibat kerusakan pada Interbus Transformer (IBT) di Gardu Induk Gandul. "Sudah tidak ada pemadaman lagi," kata Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN Bambang Dwiyanto sebagaimana dikutip Okezone, Kamis (26/4/2012).
Dia mengaku, sejak semalam pun sudah tidak terjadi pemadaman listrik. Berhentinya distribusi listrik kemarin, kata Bambang sudah teratasi dengan mengalihkan listrik ke gardu lainnya. "Sudah tidak ada pemadaman dari malam. Tadi malam sudah menyala. dengan mengalihkan beban ke trafo dari (pembangkit listrik) Muara Karang yang trafo lain," jelas dia.
Ketika disinggung soal padamnya listrik di Bekasi pagi ini, dia mengatakan hal itu lantaran gangguan lokal. "Gangguan lokal gangguan lokal distribusi di gardu-gardu kecil. Tidak mencapai tiga jam sudah normal kembali," ungkap dia.
"Pagi ini sudah tegangan listrik sudah normal. (IBT) yang rusak sedang dalam proses perbaikan dengan alat yang lain," tegas Bambang.
Sementara itu, Bambang mengaku pihaknya belum menghitung kerugian atas kerusakan tersebut. “Kami belum menghitung kerugian,” tuturnya.
Bambang menuturkan, pihaknya masih berusaha meminimalisir kerugian. Untuk itu dia akan mengoptimalkan pasokan listrik agar dapat berjalan normal kembali. Dia menjelaskan jika terjadi kerusakan pada alat pengukur arus (current trans) yang ada di Gardu Induk Gandul.
Dia mengatakan, pihaknya juga sudah mempersiapkan antisipasi beban puncak yang terjadi pada pukul 10.00 WIB. Pada jam ini, beban listrik di Jakarta dan sekitarnya mencapai 5,5 ribu megawatt (mw). Semalam, beban listrik sudah dialihkan ke gardu induk lain yang masih terhubungan dengan pembangkit listik Muara Karang.
"Pagi ini, infonya satu travo yang rusak itu sudah bertegangan," jelas Bambang.
Sebagaimana diketahui, kemarin aliran listrik di sejumlah lokasi di DKI Jakarta dan sekitarnya terputus alias padam. Padamnya Interbus Transformer (IBT) Gandul unit 1 dan 2 ini berdampak pada terganggunya 17 Gardu Induk (GI) di Jakarta.
17 gardu induk tersebut adalah GI Ketapang, GI Kebon sirih, GI Karet baru, GI Budikemuliaan, GI Abadi Guna Papan, GI Grogol, GI Kbn jeruk, GI Karet lama, GI Muara Karang, GI Petukangan, GI Danayasa, GI Cengkareng, GI Senayan, GI Bintaro, GI Teluk Naga, GI New Tangerang dan GI Duri Kosambi.
()
Explore More