Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
3213 bidang tanah terkena pembebasan tol Desari
3213 bidang tanah terkena pembebasan tol Desari
A
A
A
Sindonews.com - Sebanyak 3.213 ruas bidang tanah warga Depok yang berada di delapan kelurahan akan dibebaskan untuk pembangunan Tol Depok-Antasri (Desari). Aisten Tata Praja Kota Depok Sayid Cholid mengatakan sedikitnya terdapat delapan kelurahan yang terkena pembebasan lahan.
Delapan kelurahan yang terkena Tol Desari yaitu Kelurahan Pangkalan Jati (436), Gandul (98), Krukut (720), Grogol (402), Rangkapan Jaya Lama (327), Rangkapan Jaya Baru (572), Cipayung (375) dan Cipayung Jaya (278).
"Totalnya ada 3.213 ruas bidang tanah yang akan dibebaskan. Sampai saat ini belum ada penetapan harga karena masih dilakukan pendataan oleh Tim Appraisal," katanya kepada wartawan, Selasa (1/5/2012).
Tol Desari direncanakan menghubungkan antara Depok dan sejumlah kawasan di Jakarta Selatan. Antara lain, Cilandak Barat dan Timur, Pondok Labu serta Ciganjur. Pembebasan lahan ditargetkan selesai pada 2013.
"Ditargetkan, pada Juli mendatang proses musyawarah penentuan harga sudah dapat dilakukan. Hingga saat ini belum dapat ditentukan taksiran harganya karena bukan kewenangan kami. Yang jelas tidak jauh dari Nilai Jual Objek Pajak (NJOP)," tegasnya.
Tol Desari dibangun dengan panjang 15,50 Km dan luas 1.351.941 M2. Pembebasan lahan dibagi dalam dua tahap. Pertama untuk wilayah Jakarta Selatan dan Depok yang ditargetkan antara Mei 2011-Februari 2013. Tahap dua yaitu Depok-Bogor yang ditargetkan pada Maret 2012 hingga Desember 2013.
"Saat ini kami sedang terfokus pada pembangunan dua jalan tol. Yaitu Cijago dan Desari yang merupakan bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) II," ujarnya.
Setalah proses pendataan selesai, langlah selanjutnya adalah musyawarah penentuan harga. Pendataan baru selesai dilakukan terhadap 400 bidang tanah. Sayid menegaskan setelah musyawarah selesai dilakukan, maka pembayaran ganti rugi akan segera dilaksanakan. "Belum ada penolakan soal harga dari masyarakat, kita ikuti harga yang sekarang. Tim appraisal juga tak sembarangan. Umumnya tak merugikan masyarakat. Schedulenya target 2013 kita optimis," kata Sayid.
Tol Desari dibangun dalam tiga seksi. Seksi satu dari Antasari-Brigif (6,9 KM), seksi dua dari Brigif-Sawangan (6,3 KM) dan seksi tiga dari Sawangan-Bojonggede (9,5 KM). (ank)
Delapan kelurahan yang terkena Tol Desari yaitu Kelurahan Pangkalan Jati (436), Gandul (98), Krukut (720), Grogol (402), Rangkapan Jaya Lama (327), Rangkapan Jaya Baru (572), Cipayung (375) dan Cipayung Jaya (278).
"Totalnya ada 3.213 ruas bidang tanah yang akan dibebaskan. Sampai saat ini belum ada penetapan harga karena masih dilakukan pendataan oleh Tim Appraisal," katanya kepada wartawan, Selasa (1/5/2012).
Tol Desari direncanakan menghubungkan antara Depok dan sejumlah kawasan di Jakarta Selatan. Antara lain, Cilandak Barat dan Timur, Pondok Labu serta Ciganjur. Pembebasan lahan ditargetkan selesai pada 2013.
"Ditargetkan, pada Juli mendatang proses musyawarah penentuan harga sudah dapat dilakukan. Hingga saat ini belum dapat ditentukan taksiran harganya karena bukan kewenangan kami. Yang jelas tidak jauh dari Nilai Jual Objek Pajak (NJOP)," tegasnya.
Tol Desari dibangun dengan panjang 15,50 Km dan luas 1.351.941 M2. Pembebasan lahan dibagi dalam dua tahap. Pertama untuk wilayah Jakarta Selatan dan Depok yang ditargetkan antara Mei 2011-Februari 2013. Tahap dua yaitu Depok-Bogor yang ditargetkan pada Maret 2012 hingga Desember 2013.
"Saat ini kami sedang terfokus pada pembangunan dua jalan tol. Yaitu Cijago dan Desari yang merupakan bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) II," ujarnya.
Setalah proses pendataan selesai, langlah selanjutnya adalah musyawarah penentuan harga. Pendataan baru selesai dilakukan terhadap 400 bidang tanah. Sayid menegaskan setelah musyawarah selesai dilakukan, maka pembayaran ganti rugi akan segera dilaksanakan. "Belum ada penolakan soal harga dari masyarakat, kita ikuti harga yang sekarang. Tim appraisal juga tak sembarangan. Umumnya tak merugikan masyarakat. Schedulenya target 2013 kita optimis," kata Sayid.
Tol Desari dibangun dalam tiga seksi. Seksi satu dari Antasari-Brigif (6,9 KM), seksi dua dari Brigif-Sawangan (6,3 KM) dan seksi tiga dari Sawangan-Bojonggede (9,5 KM). (ank)
()
Explore More