PT KAI perbaiki pemesanan tiket ekonomi
A
A
A
Sindonews.com - PT Kereta Api Indonesia (persero) memperbaiki sistem pemesanan tiket untuk kereta api (KA) ekonomi dari yang awalnya harus dipesan di stasiun, saat ini bisa dipesan di jaringan yang terhubung dengan internet.
Manager Humas PT KAI Daop II Bandung, Bambang S Prayitno mengatakan, terhitung mulai bulan Mei 2012, penumpang KA Ekonomi dengan tujuan jarak jauh bisa melakukan pemesana tiket di stasiun, mini market, agen resmi tiket KA, kantor pos, contact center 121, dan penjual tiket lainnya yang terhubung secara online.
“Ticketing baru ini menerapkan sistem berbasis internet, mobile, dan mesin tiket yang terintegrasi dengan perbankan,” jelas Bambang di Bandung. Pembaruan tersebut, lanjut dia, sebagai upaya meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Penumpang yang awalnya harus mengantre di stasiun, saat ini bisa memesan tiket KA ekonomi di manapun.
Namun demikian, pemberlakukan kebijakan tersebut dilakukan bertahap. Tahap pertama PT KAI memberlakukan pada KA Kertajaya (Tanjung Priok-Surabaya Pasarturi), KA Tawangjaya (Semarang Poncol-Pasar Senen), dan KA Tegal Arum (Jakarta-Tegal).
Sedangkan untuk wilayah Daop II, rencananya bergulir mulai 15 Mei 2012. Belaku pada KA Pasundang (Surabaya-Gubeng-Kiaracondong), KA Kahuripan (Kediri–Padalarang), KA Kutojaya Selatan (Kutoarjo–Tanahabang), serta KA Serayu I–II relasi dan KA Serayu III–IV (Kroya – Jakarta).
Sedangkan pada tahap III, berlaku mulai 23 Mei 2012. Yaitu untuk KA Gayabaru Malam Selatan (Surabaya Gubeng–Jakarta), KA Bengawan (Solo Jebres–Tanah Abang), KA Progo (Pasar Senen–Lempuyangan), dan KA Kutojaya Utara (Kutoarjo–Tanah Abang).
“Sedangkan tahap empat, rencananya berlangsung 30 Mei 2012,” timpal dia. Tahap tersebut berlaku untuk KA Sritanjung (Banyuwangi–Surabaya-Gubeng–Lempuyangan), KA Logawa (Purwokerto–Surabaya Gubeng–Jember), KA Tawangalun (Banyuwangi–Bangil–Malang Kotalama), KA Matarmaja (Malang– Pasar Senen), dan KA Brantas (Kediri–Tanah Abang).
Dengan diberlakukannya sistem tiketing baru, maka PT KAI bisa memberi peluang kepada calon penumpang untuk melakukan pemesanan tiket sejak H-90 sebelum keberangkatan. Hal itu sama seperti KA komersial (bisnis, eksekutif, dan ekonomi plus).
"Peningkatan layanan untuk penumpang KA sebagaimana yang sudah diterapkan selama ini, tetap kami lakukan. Seperti mencantumkan nomor ID sesuai identitas diri, pembatasan kapasitas angkut penumpang 100 persen (KA ekonomi jarak jauh), boarding pass, perjalanan bebas asap rokok dan bebas pedagang asongan di atas kereta," tambah Bambang. (ank)
Manager Humas PT KAI Daop II Bandung, Bambang S Prayitno mengatakan, terhitung mulai bulan Mei 2012, penumpang KA Ekonomi dengan tujuan jarak jauh bisa melakukan pemesana tiket di stasiun, mini market, agen resmi tiket KA, kantor pos, contact center 121, dan penjual tiket lainnya yang terhubung secara online.
“Ticketing baru ini menerapkan sistem berbasis internet, mobile, dan mesin tiket yang terintegrasi dengan perbankan,” jelas Bambang di Bandung. Pembaruan tersebut, lanjut dia, sebagai upaya meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Penumpang yang awalnya harus mengantre di stasiun, saat ini bisa memesan tiket KA ekonomi di manapun.
Namun demikian, pemberlakukan kebijakan tersebut dilakukan bertahap. Tahap pertama PT KAI memberlakukan pada KA Kertajaya (Tanjung Priok-Surabaya Pasarturi), KA Tawangjaya (Semarang Poncol-Pasar Senen), dan KA Tegal Arum (Jakarta-Tegal).
Sedangkan untuk wilayah Daop II, rencananya bergulir mulai 15 Mei 2012. Belaku pada KA Pasundang (Surabaya-Gubeng-Kiaracondong), KA Kahuripan (Kediri–Padalarang), KA Kutojaya Selatan (Kutoarjo–Tanahabang), serta KA Serayu I–II relasi dan KA Serayu III–IV (Kroya – Jakarta).
Sedangkan pada tahap III, berlaku mulai 23 Mei 2012. Yaitu untuk KA Gayabaru Malam Selatan (Surabaya Gubeng–Jakarta), KA Bengawan (Solo Jebres–Tanah Abang), KA Progo (Pasar Senen–Lempuyangan), dan KA Kutojaya Utara (Kutoarjo–Tanah Abang).
“Sedangkan tahap empat, rencananya berlangsung 30 Mei 2012,” timpal dia. Tahap tersebut berlaku untuk KA Sritanjung (Banyuwangi–Surabaya-Gubeng–Lempuyangan), KA Logawa (Purwokerto–Surabaya Gubeng–Jember), KA Tawangalun (Banyuwangi–Bangil–Malang Kotalama), KA Matarmaja (Malang– Pasar Senen), dan KA Brantas (Kediri–Tanah Abang).
Dengan diberlakukannya sistem tiketing baru, maka PT KAI bisa memberi peluang kepada calon penumpang untuk melakukan pemesanan tiket sejak H-90 sebelum keberangkatan. Hal itu sama seperti KA komersial (bisnis, eksekutif, dan ekonomi plus).
"Peningkatan layanan untuk penumpang KA sebagaimana yang sudah diterapkan selama ini, tetap kami lakukan. Seperti mencantumkan nomor ID sesuai identitas diri, pembatasan kapasitas angkut penumpang 100 persen (KA ekonomi jarak jauh), boarding pass, perjalanan bebas asap rokok dan bebas pedagang asongan di atas kereta," tambah Bambang. (ank)
()