BP Migas bantah Inpres produksi minyak 'mandek'

Sindonews.com - BP Migas membantah jika dikatakan Inpres No. 2 tahun 2012 tentang peningkatan produksi minyak, tidak berjalan. Karena, pada beberapa daerah sudah ada Bupati yang menjalankan dengan sangat bagus.

"Bukan belum jalan. Karena kalau dikatakan belum jalan, gak mungkin. Buktinya Bupati yang di beberapa daerah sudah melaksanakan. Sudah jalan, tapi belum meluas," ujar Kepala Divisi Humas, Security dan Formalitas, BP Migas Gde Pradnyana, di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (25/5/2012).

Indikiasinya, dia menuturkan, kemungkinan lantaran masih butuh sosialisasi bagi pimpinan di daerah-daerah. Apalagi, Inpres itu baru diterbitkan sekitar 5 bulan yang lalu.

"Barangkali juga merasa punya peran sebenarnya untuk mensosialisasikan itu. Kami menggunakan inpres itu untuk mendorong para pimpinan daerah. Kita lihatlah, kan baru 5 bulan," ujarnya.

Menurutnya, Inpres tersebut sudah sangat lengkap, baik itu aturan ataupun komponen di dalamnya. Akan tetapi, jika ditambahkan komponen aparat keamanan, maka akan lebih baik lagi.

"Inpres sudah sangat lengkap, apalagi kalau dimasukkan aparat keamanan, lebih lengkap lagi. Jadi kepolisisan gak masuk. Yang dicakup kan baru Kemendagri dan yang lainnya, sedangkan kepolisian belum," pungkasnya. (bro)