DHL bangun fasilitas penyimpanan Rp25 M

Sindonews.com – DHL Supply Chain kemarin meresmikan warehouse multi-user baru senilai Rp25 miliar. Fasilitas penyimpanan itu dibangun khusus untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di sektor teknologi.

Fasilitas terbaru yang berlokasi di Cililitan, Jakarta Timur, secara khusus dirancang untuk meningkatkan proses pengiriman barang, di mana proses operasionalnya semakin dimaksimalkan untuk meningkatkan efisiensi kerja biaya.

Managing Director DHL Supply Chain Indonesia Abdul Rahim Tahir mengatakan, pengembangan fasilitas itu merupakan tanggapan perusahaan atas perkembangan industri teknologi di Indonesia yang ditargetkan terus meningkat menyusul rencana pemerintah untuk mengembangkan industri elektronika berteknologi tinggi.

“Kami menyambut peluang tersebut dengan melakukan investasi pada sektor teknologi informasi serta konsumen elektronika ini, guna memenuhi kebutuhan seluruh pelanggan DHL Supply Chain di industri ini. Selain itu, peresmian warehouse ini juga diharapkan dapat mempercepat proses pengiriman barang dan memaksimalkan ketepatan,” kata Abdul di Jakarta kemarin.

Chief Executive Officer DHL Supply Chain Asia Selatan dan Asia Tenggara Oscar de Bok menambahkan, pembangunan warehouse multi-user itu merupakan bagian dari strategi jangka panjang DHL Supply Chain dalam meningkatkan jaringan fasilitas yang ada di Indonesia, seiring berkembangnya kebutuhan pelanggan.

“Menguatnya kinerja ekonomi Indonesia telah memberikan dampak yang positif pada industri logistik nasional, dengan prediksi pertumbuhan sebesar 4,2 persen, menjadi Rp1,4 triliun di tahun ini. Melalui strategi perluasan fasilitas ini, kami optimistis dapat memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia sambil terus meningkatkan pelayanan kepada para pelanggan DHL,”ungkapnya.

Dengan berfungsinya warehouse multi-user baru di Cililitan, kata dia, kapasitas penanganan dan efisiensi operasional ditargetkan meningkat sebesar 20 persen. Saat ini DHL Supply Chain memiliki total 70 lokasi penyimpanan (field stock locations/ FSL) di sektor komunikasi dan informasi teknologi di seluruh Indonesia.