ADHI bidik proyek IPP Rp4 T

Jum'at, 08 Juni 2012 - 08:53 WIB
ADHI bidik proyek IPP Rp4 T
ADHI bidik proyek IPP Rp4 T
A A A
Sindonews.com – PT Adhi Karya Tbk (ADHI) membidik proyek independent power producer (IPP) berkapasitas 2x50 megawatt (MW) senilai Rp4 triliun. Proyek tersebut rencananya dimulai tahun depan.

Direktur Utama ADHI Kiswodarmawan mengatakan, total proyek IPP yang sedang dibidik perseroan berasal dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero. ”Kami belum melakukan konstruksi. Proyek ini baru dimulai tahun depan,” katanya usai paparan publik di Jakarta kemarin.

Dia mengungkapkan, proyek IPP akan dikerjakan bersama dengan konsorsium. Namun, dia enggan menyebut nama konsorsium tersebut. Adapun, pendanaan untuk pengerjaan proyek tersebut sebesar 30 persen berasal dari internal perseroan dan sisanya berasal dari pinjaman perbankan. Kismodarmawan melanjutkan, perseroan hingga akhir Mei 2012 berhasil mendapatkan kontrak baru senilai Rp4,2 triliun. Nilai tersebut sekitar 31,11 persen dari target nilai kontrak baru sepanjang tahun ini yang senilai Rp13,5 triliun.

Perolehan kontrak berasal dari proyek pembangunan dermaga Solid Jetty, LCT Jetty, dan Liquid Jetty milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) senilai Rp241,45 miliar, pembangunan jalan tol Gempol-Pandaan Paket I senilai Rp253,14 miliar serta procurement maupun instalasi Jetty dan fasilitas milik ANTM senilai USD36,16 juta. Selain itu, perseroan mendapatkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tarakan berkapasitas 2x7 MW senilai Rp277,75 miliar. Selain kontrak di dalam negeri, BUMN konstruksi tersebut juga membidik proyek di negara kawasan Asia Tenggara, seperti di Brunei Darussalam, Vietnam, dan Myanmar.

Rencana ekspansi ke sejumlah negara Asia Tenggara merupakan pengalihan dari proyek yang mengalami penundaan di India.”Proyek di Asia ini standar nilainya di atas Rp500 miliar,” imbuh Kiswodarmawan.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6274 seconds (0.1#10.140)