Pengangguran Inggris turun jadi 8%

Sindonews.com - Tingkat pengangguran Inggris pada kuartal II/2012 secara mengejutkan turun sebanyak 46.000 orang, sehingga total menjadi 2,56 juta orang.

Menurut Kantor Statistik Nasional Inggris (ONS), jumlah tersebut setara dengan 8 persen, turun dari kuartal sebelumnya 8,2 persen.

ONS juga menyatakan jumlah orang yang sedang mencari pekerjaan di Negeri Ratu Elizabeth, seperti diklaim Job seekers Allowance, turun sebanyak 5.900 orang menjadi hanya 1,59 juta orang pada Juli lalu.

Sementara jumlah orang yang bekerja paruh waktu untuk periode yang sama, justru meningkat sebanyak 16.000 orang menjadi 1,42 juta orang, tertinggi sejak 1992.

Analis berpendapat besarnya jumlah tenaga kerja paruh waktu karena bertepatan dengan Olimpiade yang baru saja berakhir di London.

“ONS telah membuat data yang jelas. Ini (penambahan pekerja) adalah karena Olimpiade. Jadi akan sulit bagi pasar tenaga kerja di masa mendatang karena event itu hanyalah musiman,” kata analis National Australia Bank, Tom Vosa.

Menurutnya, prospek tenaga kerja Inggris hanya dalam jangka pendek sehingga periode berikutnya belum dapat dipastikan.

Menurut data ONS, saat ini di Inggris jumlah pengangguran berusia 16–24 tahun mencapai 1,01 juta orang, turun sebanyak 4.000 orang di bandingkan periode Januari–Maret. ”Ini adalah data yang baik,” kata Menteri Urusan Tenaga Kerja dan Pensiunan Inggris Duncan Smith.

Dia menambahkan, turunnya angka pengangguran usia muda menunjukkan bahwa pro gram yang ditargetkan telah berjalan dengan baik.