Harga minyak dunia naik USD92,56 per barel
A
A
A
Sindonews.com - Harga minyak dunia hari ini dilaporkan naik tajam setelah anggota parlemen AS sepakat menunda mengesahkan undang-undang untuk menghindari Fiscal Cliff, yang bisa mendorong ekonomi terbesar di dunia itu jatuh ke dalam resesi.
Dilansir RTE news, Rabu (2/1/2013), pengiriman benchmark minyak pada Februari tercatat naik 74 sen menjadi USD92,56 per barel di perdagangan elektronik New York Mercantile Exchange.
Brent crude, nilai standar yang digunakan untuk berbagai jenis minyak internasional, naik 63 sen menjadi USD111,74 per barel di bursa ICE Futures.
Sebelumnya, para ekonom telah memperingatkan jika kongres tidak mengambil tindakan atas rangkaian kenaikan pajak dan pemotongan belanja yang secara teknis mulai berlaku pada tengah malam, 1 Januari kemarin, akan berpengaruh pada ekonomi global.
Dilansir RTE news, Rabu (2/1/2013), pengiriman benchmark minyak pada Februari tercatat naik 74 sen menjadi USD92,56 per barel di perdagangan elektronik New York Mercantile Exchange.
Brent crude, nilai standar yang digunakan untuk berbagai jenis minyak internasional, naik 63 sen menjadi USD111,74 per barel di bursa ICE Futures.
Sebelumnya, para ekonom telah memperingatkan jika kongres tidak mengambil tindakan atas rangkaian kenaikan pajak dan pemotongan belanja yang secara teknis mulai berlaku pada tengah malam, 1 Januari kemarin, akan berpengaruh pada ekonomi global.
(dmd)