Pangsa pasar buah dalam negeri sangat menjanjikan
Pangsa pasar buah dalam negeri sangat menjanjikan
A
A
A
Sindonews.com - Ketua Asosiasi Eksportir Importir Buah dan Sayur Segar Indonesia (Assibisindo) Kafi Kurnia menuturkan, buah-buahan hasil petani lokal memiliki prospek bagus.
"Buah-buahan kita ini tergolong eksotik seperti mangga, nanas, pepaya, durian, dan lainnya," kata Kafi saat dihubungi Sindonews, Senin (21/1/2013).
Dia menuturkan, Indonesia menjadi pasar buah-buahan yang menjanjikan. Terbukti, arus impor terus meningkat. Misalnya, impor durian yang pada 2012 mencapai USD30 juta. Padahal, Indonesia tidak kekurangan durian.
"Tapi pasarnya sangat bagus, sehingga laku. Buah impor itu konsistensinya tinggi. Sementara, durian dalam negeri sering mengecewakan karena enggak manis. Sehingga terbiasa makan durian impor," ujarnya.
Menurut Kafi, buah-buahan yang diimpor kebanyakan buah-buahan yang tidak bisa ditanam di dalam negeri, seperti apel, anggur dan lainnya.
"Pemerintah menganggap impor menggangu, makanya menelurkan berbagai aturan. Saya berpikir, kalau buah impor itu banyak, justru bisa membesarkan pasar dalam negeri dan menumbuhkan para pemain lokal," kata Kafi.
"Buah-buahan kita ini tergolong eksotik seperti mangga, nanas, pepaya, durian, dan lainnya," kata Kafi saat dihubungi Sindonews, Senin (21/1/2013).
Dia menuturkan, Indonesia menjadi pasar buah-buahan yang menjanjikan. Terbukti, arus impor terus meningkat. Misalnya, impor durian yang pada 2012 mencapai USD30 juta. Padahal, Indonesia tidak kekurangan durian.
"Tapi pasarnya sangat bagus, sehingga laku. Buah impor itu konsistensinya tinggi. Sementara, durian dalam negeri sering mengecewakan karena enggak manis. Sehingga terbiasa makan durian impor," ujarnya.
Menurut Kafi, buah-buahan yang diimpor kebanyakan buah-buahan yang tidak bisa ditanam di dalam negeri, seperti apel, anggur dan lainnya.
"Pemerintah menganggap impor menggangu, makanya menelurkan berbagai aturan. Saya berpikir, kalau buah impor itu banyak, justru bisa membesarkan pasar dalam negeri dan menumbuhkan para pemain lokal," kata Kafi.
(izz)
Explore More