INTA lanjutkan rencana akuisisi tambang batu bara
Rabu, 23 Januari 2013 - 14:36 WIB
INTA lanjutkan rencana akuisisi tambang batu bara
A
A
A
Sindonews.com - Seiring kepercayaan membaiknya pasar batu bara nasional, PT Intraco Penta Tbk (INTA) tengah mempertimbangkan melanjutkan rencana akuisisi tambang batu bara pada tahun ini, yang sempat tertunda.
"Kami tetap optimis. Kami melihat industri ini akan baik nantinya karena rencana ini (akuisisi tambang batu bara) merupakan long term (jangka panjang), bukan short term (jangka pendek)," ujar Direktur Keuangan PT Intraco Penta Tbk Fred Manibog di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (23/1/2013).
Sebelumnya, diakui Fred, rencana akuisisi sebenarnya telah dicanangkan sejak tahun lalu. Namun, kondisi pasar batu bara pada tahun lalu agak terpukul, sehingga perseroaan menunda rencana akuisisi tersebut.
Kendati demikian, Fred menambahkan, emiten alat berat ini tidak akan mengabaikan prinsip kehati-hatian. Hal ini dilakukan agar berbagai risiko terkait akuisisi yang kelak dilakukan bisa ditekan seminimal mungkin.
"Rencana tersebut (akuisisi tambang) masih ada, tapi kami punya prinsip kehaati-hatian. Tetap kami pantau, secara spesifik kami lebih hati-hati," tegas Fred.
"Kami tetap optimis. Kami melihat industri ini akan baik nantinya karena rencana ini (akuisisi tambang batu bara) merupakan long term (jangka panjang), bukan short term (jangka pendek)," ujar Direktur Keuangan PT Intraco Penta Tbk Fred Manibog di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (23/1/2013).
Sebelumnya, diakui Fred, rencana akuisisi sebenarnya telah dicanangkan sejak tahun lalu. Namun, kondisi pasar batu bara pada tahun lalu agak terpukul, sehingga perseroaan menunda rencana akuisisi tersebut.
Kendati demikian, Fred menambahkan, emiten alat berat ini tidak akan mengabaikan prinsip kehati-hatian. Hal ini dilakukan agar berbagai risiko terkait akuisisi yang kelak dilakukan bisa ditekan seminimal mungkin.
"Rencana tersebut (akuisisi tambang) masih ada, tapi kami punya prinsip kehaati-hatian. Tetap kami pantau, secara spesifik kami lebih hati-hati," tegas Fred.
(rna)
