Renovasi Pasar Pegirian habiskan dana Rp900 juta

Sindonews.com - Satu per satu pasar tradisional di Surabaya, Jawa Timur, mulai digarap. Setelah tiga bulan direnovasi, Pasar Pegirian di Surabaya resmi dibuka, Senin (28/1/2013). Wajah baru pasar yang jadi bagian dari wisata religi Ampel itu dipercaya mampu bersaing untuk menjual produk asli Surabaya.

Renovasi Pasar Pegirian berbeda dengan pasar lainnya di Surabaya. Sebab, pada pelaksanaan renovasi tidak memakai sepeser pun dana dari investor. Perusahaan Daerah (PD) pasar Surya mencoba memakai kas pribadi untuk merenovasi pasar kumuh di Surabaya.

Kepala Cabang Utara PD Pasar Surya, Ombak Sutenang menuturkan, Pasar Pegirian kini sudah lebih bagus dan tertata. Proses renovasi yang dilakukan berjalan lancar sejak dibongkar pada 9 November 2012.

“Di depan ada penjual buah, sementara di atas ada pedagang pakaian yang mendukung wisata religi Ampel,” ujar Ombak.

Untuk melakukan rehabilitasi Pasar Pegirian, PD Pasar Surya menghabiskan dana Rp900 juta. Dana itu dipakai untuk renovasi Rp800 juta serta penataan jalur di depan pasar. Jumlah pedagang yang ada di pasar juga ditambah dengan keberadaan stan baru di bagian depan pasar.

“Kalau ditotal ada 900 stan yang siap dipakai. Semua stan juga sudah ada pedagangnya,” ujar Direktur Teknis dan Usaha, Dwi Hari.

Pasar Pegirian yang direvitalisasi adalah stan di bagian terluar atau tempat pedagang buah. Awalnya, ada 34 stan, tapi setelah direvitalisasi ditambah 34 stan. Sehingga, jumlahnya mencapai 68 stan. "Intinya, fisik stan dipermak agar lebih bagus," ujarnya.