Perekonomian Spanyol anjlok di kuartal akhir 2012
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Spanyol melaporkan perekonomian mereka menyusut pada laju tercepat dalam tiga tahun terakhir di kuartal akhir 2012. Hal ini ditandai dengan meningkatnya jumlah pengangguran yang mencapai enam juta orang.
Dilansir Economic Times, Rabu (30/1/2013), Badan Statistik Spanyol menyebutkan, output ekonomi merosot 0,7 persen dari kuartal sebelumnya. Hasil ini merupakan penurunan tertajam sejak kuartal kedua 2009.
Beberapa hari sebelumnya, sebuah laporan terpisah menunjukkan tingkat pengangguran Spanyol naik 26,02 persen pada kuartal keempat. Angka ini tertinggi sejak kelahiran kembali demokrasi Spanyol pascakematian Jenderal Francisco Franco pada 1975. Kala itu, jumlah pengangguran mencapai 5,97 juta.
Angka-angka terbaru menunjukkan bahwa produk domestik bruto (PDB) 2012 mengalami penurunan sebesar 1,37 persen, sedikit lebih baik dari kontraksi 1,5 persen yang diperkirakan pemerintah.
"Di antara semua berita buruk, angka ini sedikit lebih baik dari yang diharapkan," ujar kata Gayle Allard, ekonom dari IE Business School.
Sebelumnya, Menteri Ekonomi Spanyol, Luis de Guindos berharap perekonomian kembali dalam pertumbuhan positif pada semester kedua 2013.
Pemerintah telah berjanji menurunkan defisit sebesar 9,4 persen dari produk domestik bruto tahunan pada 2011 menjadi 6,3 persen pada 2012, 4,5 persen pada 2013, dan 2,8 persen pada 2014.
Dilansir Economic Times, Rabu (30/1/2013), Badan Statistik Spanyol menyebutkan, output ekonomi merosot 0,7 persen dari kuartal sebelumnya. Hasil ini merupakan penurunan tertajam sejak kuartal kedua 2009.
Beberapa hari sebelumnya, sebuah laporan terpisah menunjukkan tingkat pengangguran Spanyol naik 26,02 persen pada kuartal keempat. Angka ini tertinggi sejak kelahiran kembali demokrasi Spanyol pascakematian Jenderal Francisco Franco pada 1975. Kala itu, jumlah pengangguran mencapai 5,97 juta.
Angka-angka terbaru menunjukkan bahwa produk domestik bruto (PDB) 2012 mengalami penurunan sebesar 1,37 persen, sedikit lebih baik dari kontraksi 1,5 persen yang diperkirakan pemerintah.
"Di antara semua berita buruk, angka ini sedikit lebih baik dari yang diharapkan," ujar kata Gayle Allard, ekonom dari IE Business School.
Sebelumnya, Menteri Ekonomi Spanyol, Luis de Guindos berharap perekonomian kembali dalam pertumbuhan positif pada semester kedua 2013.
Pemerintah telah berjanji menurunkan defisit sebesar 9,4 persen dari produk domestik bruto tahunan pada 2011 menjadi 6,3 persen pada 2012, 4,5 persen pada 2013, dan 2,8 persen pada 2014.
(dmd)