SNSR bangun pabrik Teh Sosro di Maros

Rabu, 20 Februari 2013 - 14:04 WIB
SNSR bangun pabrik Teh Sosro di Maros
SNSR bangun pabrik Teh Sosro di Maros
A A A
Sindonews.com - Para pengusaha mulai melirik Kabupaten Maros sebagai daerah yang cocok untuk berinvestasi. Dalam waktu dekat, salah satu perusahaan minuman, PT Sinar Sosro Tbk (SNSR) akan membuka pabrik di Maros, Sulawesi Selatan.

Kehadiran pabrik minuman Teh Botol Sosro ini menambah jumlah perusahaan yang berinvestasi di Maros. Sebelumnya, perusahaan seperti Teh Gelas, Pabrik Farmasi, Pabrik Pakan Ternak, dan beberapa pengembang perumahan terlebih dahulu menjadikan Maros sebagai tempat investasi.

Bupati Maros, M Hatta Rahman mengatakan, Maros sebagai penyangga kota Makassar mulai dilirik pengusaha untuk berinvestasi di Maros. Saat ini, jumlah investasi yang masuk di Kabupaten Maros sejak 2012 mencapai Rp2 triliun. "Kami menargetkan pada 2013 ini akan melonjak hingga Rp3 triliun," ungkap Hatta, Rabu (20/2/2013).

Menurutnya, saat ini banyak yang berinvestasi di Maros, karena secara geografis sangat strategis. Selain karena dekat dengan kota Makassar, Maros juga mempunyai Bandara Internasional, Sultan Hasanuddin.

"Saat ini Maros menjadi pilihan investasi bagi pengusaha baik itu pengusaha perumahaan sampai pengusaha makanan dan minuman. Bahkan ada beberapa perusahaan asing yang mulai menunjukkan ketertarikan untuk berinvestasi di Maros," paparnya.

Mantan Wakil Ketua DPRD Maros ini tidak bisa menyebutkan berapa investasi yang akan dilakukan perusahaan minuman Teh Botol tersebut. Hal itu dinilai rahasia Pemda dan perusahaan. Namun, masuknya perusahaan minuman ini menjadikan jumlah investasi di Maros mencapai Rp2 triliun.

"Perusahaan Teh Botol Sosro akan melengkapi perusahaan yang telah berinvestasi di Kabupaten Maros ini," ujar dia.

Hatta menambahkan, untuk mengatur perusahaan, pemerintah Kabupaten Maros menunjuk satu kawasan khusus industri agar lebih teratur. "Seperti di Makassar ada kawasan khusus industri. Kita di Maros pun mulai melakukan hal sama dengan menetapkan Marusu sebagai kawasan industri," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6273 seconds (0.1#10.140)