Dongkrak pasar Eropa, Mazda andalkan CX-5

Sindonews.com - Mazda bergantung pada keberhasilan model CX-5 Crossover untuk mendongkrak atau meningkatkan penjualan di Eropa. Mereka menargetkan penjualan tahun fiskal sebesar 15 persen yang akan berakhir pada 1 April 2013.

Menurut Kepala Mazda Eropa, Jeff Guyton, pihaknya berencana menjual 150 ribu unit di pasar Eropa selama tahun fiskal dan mencapai 200 ribu unit dalam jangka menengah.

"Respon global untuk CX-5 sudah jauh melampaui harapan kami. Tim kami telah sibuk memperluas kapasitas untuk model CX-5, dan kami sudah menjual 50 ribu unit di Eropa," kata Jeff Guyton seperti dikutip dari Inautonews, Jumat (22/2/2013).

Mazda CX-5 Crossover di Eropa pada Maret 2012 dinilai sebagai model terlaris kedua di wilayah tersebut setelah Mazda2. Model CX-5 merupakan saingan berat bagi Nissan Qashqai, Sportage Kia, dan Ford Kuga, di segmen crossover compact.

Meningkatnya permintaan untuk model CX-5 ini, membuat perusahaan untuk merevisi target penjualan global dari 160 ribu unit menjadi 240.000 unit hingga 1 April 2013. Pada awal bulan ini, Mazda meluncurkan model kedua untuk menggunakan SKYACTIV, sedan Mazda6, yang diharapkan untuk menjual 40 ribu unit tahun ini.