Saham PGAS dan TLKM paling diburu asing
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, asing tercatat melakukan aksi beli bersih (net buy) di pasar reguler sebesar Rp278 miliar dengan saham-saham yang paling banyak diburu, antara lain PGAS dan TLKM.
Head of Research PT e-Trading Securities, Betrand Raynaldi mengatakan, saham yang paling banyak dibeli asing hingga siang ini, antara lain PGAS sebesar Rp77 miliar, TLKM senilai Rp52 miliar, BMRI mencapai Rp33 miliar, KIJA sekitar Rp18 miliar dan BKSL Rp14 miliar.
"Pada perdagangan sesi I hari ini, IHSG naik 59,09 poin atau 1,24 persen ke 4.810,79 dengan jumlah transaksi sebanyak 9,5 juta lot atau setara dengan Rp3,5 triliun," ujar Betrand, Rabu (6/3/2013).
Menurut dia, sejumlah saham yang menjadi penggerak bursa hingga siang ini, antara lain TLKM melonjak 4,29 persen, BBCA naik 1,90 persen, BBRI menguat 1,75 persen, PGAS bertambah 2,91 persen dan INDF positif 4,76 persen.
Sementara itu, saham-saham yang menjadi pemberat bursa, diantaranya GIAA melemah 1,52 persen, ABMM merosot 2,46 persen, LSIP turun 1,20 persen, BYAN terkoreksi 0,61 persen dan BJTM tergerus 2,27 persen.
Head of Research PT e-Trading Securities, Betrand Raynaldi mengatakan, saham yang paling banyak dibeli asing hingga siang ini, antara lain PGAS sebesar Rp77 miliar, TLKM senilai Rp52 miliar, BMRI mencapai Rp33 miliar, KIJA sekitar Rp18 miliar dan BKSL Rp14 miliar.
"Pada perdagangan sesi I hari ini, IHSG naik 59,09 poin atau 1,24 persen ke 4.810,79 dengan jumlah transaksi sebanyak 9,5 juta lot atau setara dengan Rp3,5 triliun," ujar Betrand, Rabu (6/3/2013).
Menurut dia, sejumlah saham yang menjadi penggerak bursa hingga siang ini, antara lain TLKM melonjak 4,29 persen, BBCA naik 1,90 persen, BBRI menguat 1,75 persen, PGAS bertambah 2,91 persen dan INDF positif 4,76 persen.
Sementara itu, saham-saham yang menjadi pemberat bursa, diantaranya GIAA melemah 1,52 persen, ABMM merosot 2,46 persen, LSIP turun 1,20 persen, BYAN terkoreksi 0,61 persen dan BJTM tergerus 2,27 persen.
(rna)