Pedagang emas bullish merespon kebijakan Fed

Jum'at, 24 Mei 2013 - 18:03 WIB
Pedagang emas bullish merespon kebijakan Fed
Pedagang emas bullish merespon kebijakan Fed
A A A
Sindonews.com - Pedagang emas paling bullish dalam sebulan setelah Ketua Federal Reserve AS (Fed) Ben S Bernanke mengisyaratkan stimulus akan berlanjut sampai perekonomian membaik.

Dua belas analis yang disurvei Bloomberg memperkirakan harga naik minggu depan, dengan sembilan bearish dan delapan netral, proporsi tertinggi bulls sejak 26 April 2013.

Harga naik 58 persen sejak 2008 setelah Fed memimpin bank sentral dalam pembelian utang. Investor menjual 467 metrik ton senilai USD21 miliar dari produk yang diperdagangkan di bursa tahun ini, karena beberapa keyakinan hilang dalam emas, penyimpan nilai di tengah membaiknya ekonomi AS dan kenaikan dalam ekuitas.

Bernanke mengatakan, menaikkan suku bunga atau membatasi pembelian obligasi terlalu cepat akan membahayakan pemulihan.

Sementara harga memasuki pasar bear bulan lalu dan hedge fund membuat taruhan terbesar yang pernah ada melawan logam, dalam kemerosotan meningkatkan pembelian perhiasan dan koin.

"Emas masih dalam permintaan sebagai mata uang alternatif," kata Daniel Briesemann, analis komoditas di Commerzbank AG, Frankfurt, seperti dilansir dari Bloomberg, Jumat (24/5/2013).

"Pelonggaran kuantitatif oleh bank sentral harus mengarah pada depresiasi harga untuk mata uang utama dan pada akhirnya juga menyebabkan beberapa kekhawatiran inflasi, meskipun hal ini tidak menjadi masalah. Selama investor institusi menjual emas ETP kepemilikan, ini mungkin akan lebih besar daripada permintaan ritel yang kuat," jelasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7250 seconds (0.1#10.140)