Di Surabaya, investasi hotel bintang dua diminati
A
A
A
Sindonews.com - Di tengah menjamurnya hotel bintang lima di Surabaya, rupanya pilihan untuk melakukan investasi di hotel bintang dua masih diminati. Kali ini Maven Hotels & Resort melakukan ekspansi ke Surabaya dengan membangun Bella Hotel.
General Manager Bella Hotel Surabaya, Anita Silaban mengatakan, hotel ini dibangun untuk memenuhi permintaan pasar yang masih terbuka lebar. Terutama, kondisi saat ini, pebisnis di Surabaya sangat prospek untuk dijadikan target market.
"Kami menyebutnya sebagai boutique hotel bukan budget hotel. Dengan harga hotel bintang dua tapi pelanggan menikmati kenyamanan dan beberapa fasilitas lengkap seperti akses wifi dan menu sesuai dengan selera," katanya di Surabaya, Sabtu (6/4/2013).
Berdiri kompleks pertokoan Rich Palace, Surabaya, Bella Hotel menargetkan tingkat okupansi selama 2013 mencapai 70 persen. Dari total 74 kamar dengan bangunan empat lantai. Target tersebut yakin terpenuhi dengan konsep boutique hotel.
"Kalau budget hotel umumnya mengunggulkan kamar hotel yang didesain minimalis, kami justru memberi layanan menarik bagi para tamu, yaitu area kamar yang luas atau mulai 24 meter persegi," jelasnya.
Sementara itu, dari data Biro Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur tahun 2012 dari setiap 100 kamar yang tersedia di hotel berbintang, ada 41-42 kamar yang terhuni oleh tamu pada setiap malamnya.
Berdasarkan klasifikasinya, tingkat hunian kamar hotel berbintang dua tercatat paling tinggi, yakni mencapai 49,93 persen, hotel bintang tiga 45,23 persen, hotel bintang lima 40,66 persen, hotel bintang empat 40,54 persen dan hotel bintang satu 28,79 persen.
General Manager Bella Hotel Surabaya, Anita Silaban mengatakan, hotel ini dibangun untuk memenuhi permintaan pasar yang masih terbuka lebar. Terutama, kondisi saat ini, pebisnis di Surabaya sangat prospek untuk dijadikan target market.
"Kami menyebutnya sebagai boutique hotel bukan budget hotel. Dengan harga hotel bintang dua tapi pelanggan menikmati kenyamanan dan beberapa fasilitas lengkap seperti akses wifi dan menu sesuai dengan selera," katanya di Surabaya, Sabtu (6/4/2013).
Berdiri kompleks pertokoan Rich Palace, Surabaya, Bella Hotel menargetkan tingkat okupansi selama 2013 mencapai 70 persen. Dari total 74 kamar dengan bangunan empat lantai. Target tersebut yakin terpenuhi dengan konsep boutique hotel.
"Kalau budget hotel umumnya mengunggulkan kamar hotel yang didesain minimalis, kami justru memberi layanan menarik bagi para tamu, yaitu area kamar yang luas atau mulai 24 meter persegi," jelasnya.
Sementara itu, dari data Biro Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur tahun 2012 dari setiap 100 kamar yang tersedia di hotel berbintang, ada 41-42 kamar yang terhuni oleh tamu pada setiap malamnya.
Berdasarkan klasifikasinya, tingkat hunian kamar hotel berbintang dua tercatat paling tinggi, yakni mencapai 49,93 persen, hotel bintang tiga 45,23 persen, hotel bintang lima 40,66 persen, hotel bintang empat 40,54 persen dan hotel bintang satu 28,79 persen.
(rna)