Astra Internasional lirik IKM Tegal
A
A
A
Sindonews.com - Perusahaan raksasa Astra Internasional melirik Industri Kecil Menengah (IKM) Kabupaten Tegal, di komplek Lingkungan Industri Kecil (LIK) Takaru, Jalan Raya Dampyak KM 4 Tegal. Hal itu tak lepas dari IKM Tegal yang dinilai sangat potensial.
Chairman Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), FX Sri Martono mengatakan, IKM di Kabupaten Tegal amat berpotensi untuk maju. Di antaranya pengalaman kompetensi pelaku usaha yang tak perlu diragukan. Selain juga faktor tingginya semangat wirausaha untuk terus berkreasi.
"IKM Tegal juga amat terbuka potensinya untuk maju. Selain memiliki semangat wirausaha yang tinggi," kata Sri saat kegiatan Peresmian Lembaga Pengembangan Bisnis (LBB) Tegal di Komplek LIK Takaru Tegal, Jumat (12/4/2013).
Karena itu, YDBA berupaya mengembangkan IKM di Tegal agar bisa lebih maju menjadi lebih berkembang. Yakni dengan pendirian LBB di Tegal yang ke-12. Setelah sebelumnya YDBA mendirikan LBB di Yogyakarta.
Sehingga nantinya, LBB di Tegal bisa mandiri dan sejajar dengan perusahaan lain yang lebih besar. Di LBB ini, YDBA akan memberikan pelatihan berupa basic mentality, manajemen, dan sejenisnya. Materi penting itu juga terbagi kepada pelaku IKM baik pemula, menengah, hingga yang telah mapan.
YDBA juga telah mempunyai Sub Contract di Tegal ada 8. Dengan anak usaha ataupun binaannya ada 20 unit IKM. IKM itu bergerak di bidang produksi logam, alat berat, dan lainnya. "Sehingga mereka bisa menjaga kualitas maupun pengiriman barang kepada Astra," ucapnya.
Jika sudah demikian, maka IKM akan mudah untuk mendapatkan modal dari bank. Sebab YDBA juga telah bekerjasama dengan beberapa bank. "Akses permodalan juga akan kita buka kepada IKM," pungkasnya.
Chairman Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), FX Sri Martono mengatakan, IKM di Kabupaten Tegal amat berpotensi untuk maju. Di antaranya pengalaman kompetensi pelaku usaha yang tak perlu diragukan. Selain juga faktor tingginya semangat wirausaha untuk terus berkreasi.
"IKM Tegal juga amat terbuka potensinya untuk maju. Selain memiliki semangat wirausaha yang tinggi," kata Sri saat kegiatan Peresmian Lembaga Pengembangan Bisnis (LBB) Tegal di Komplek LIK Takaru Tegal, Jumat (12/4/2013).
Karena itu, YDBA berupaya mengembangkan IKM di Tegal agar bisa lebih maju menjadi lebih berkembang. Yakni dengan pendirian LBB di Tegal yang ke-12. Setelah sebelumnya YDBA mendirikan LBB di Yogyakarta.
Sehingga nantinya, LBB di Tegal bisa mandiri dan sejajar dengan perusahaan lain yang lebih besar. Di LBB ini, YDBA akan memberikan pelatihan berupa basic mentality, manajemen, dan sejenisnya. Materi penting itu juga terbagi kepada pelaku IKM baik pemula, menengah, hingga yang telah mapan.
YDBA juga telah mempunyai Sub Contract di Tegal ada 8. Dengan anak usaha ataupun binaannya ada 20 unit IKM. IKM itu bergerak di bidang produksi logam, alat berat, dan lainnya. "Sehingga mereka bisa menjaga kualitas maupun pengiriman barang kepada Astra," ucapnya.
Jika sudah demikian, maka IKM akan mudah untuk mendapatkan modal dari bank. Sebab YDBA juga telah bekerjasama dengan beberapa bank. "Akses permodalan juga akan kita buka kepada IKM," pungkasnya.
(gpr)