Pemerintah akan petakan potensi EBT

Selasa, 16 April 2013 - 11:09 WIB
Pemerintah akan petakan potensi EBT
Pemerintah akan petakan potensi EBT
A A A
Sindonews.com - Badan Penelitian dan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Mineral telah membuat peta potensi energi baru terbarukan (EBT). Peta yang dibuat adalah peta potensi energi surya, mikrohidro, angin dan biomassa.

"Peta ini akan membantu pemerintah pusat, pemerintah daerah dan investor dalam mengembangkan EBT di daerah sebagai upaya mendukung pencapaian target bauran energi di Kebijakan Energi Nasional yang mengacu pada Perpres No. 5 tahun 2006," demikian bunyi siaran pers Kementerian ESDM, Selasa (16/4/2013).

Kontribusi EBT dalam bauran energi primer nasional pada tahun 2025 ditargetkan sebesar 17 persen. Mencapai target tersebut perlu kerja keras karena harus menambah kapasitas terpasang Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro sebesar 2,846 MW, biomasa sebesar 180 MW, PLT Bayu sebesar 970 MW, dan PLT Surya sebesar 870 MW.

Peta potensi energi surya skala meso dikembangkan menggunakan data radiasi surya global (radiasi langsung dan radiasi baur) selama periode 20 tahun.

Pengembangan model potensi energi mikrohidro, dilakukan secara bertahap karena luasnya wilayah Indonesia dan juga untuk mendapatkan potensi yang rinci per wilayah. Pada tahun 2012, peta potensi mikrohidro yang telah dibuat adalah untuk Provinsi Lampung.

Pengembangan peta potensi energi angin dilakukan dengan melakukan downscalling data kecepatan angin skala global menggunakan perangkat lunak WRF (Weather Research Forecast). Hasil downscalling kemudian divalidasi terhadap hasil pengukuran di Desa Taman Jaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi pada periode Juni, Juli, dan Agustus 2008.

Validasi lain dilakukan pemasangan anemometer di Probolinggo (Jawa Timur), Lembeh dan Tahuna (Sulawesi Utara), Pulau Panjang (Banten) dan Serdang Bedagai (Sumatera Utara) minimal selama 1 tahun.

Peta potensi energi biomassa merupakan potensi energi dari limbah biomassa sektor pertanian dan kehutanan serta sampah perkotaan. Pada tahun 2012, peta potensi energi limbah biomassa terdiri dari 3 komoditas yang potensial yaitu padi, jagung, dan singkong.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6060 seconds (0.1#10.140)