Agus Marto-Hatta sertijab jabatan Menkeu
A
A
A
Sindonews.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) hari ini menggelar prosesi sertijab (serah terima jabatan) dari Menteri Keuangan lama Agus Martowardojo kepada Plt (Pelaksana tugas) Menteri Keuangan Hatta Rajasa.
Dalam sambutannya, Agus Marto berterima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden atas kesempatan yang diberikan sebagai Menkeu dan secara khusus berterima kasih kepada semua pihak atas kerja sama untuk mencapai komitmen yang baik.
"Tidak kurang dari 3 tahun kami bekerja untuk mengelola uang negara secara kredibel, tidak kurang dari pencapaian kita meningkat dari disclaimer sampai Wajar Tanpa Perkecualian," ujar Agus di ruang Mezzanine, Gedung Kemenkeu, Senin (22/4/2013).
Agus menjelaskan, pada 2012 kinerja Kemenkeu menjadi sangat baik, dan terus melakukan refomasi birokrasi bahkan transformasi kelembagaan.
"Penerimaan negara kita juga meningkat dari Rp619 triliun pada 2005 menjadi Rp1.190 triliun pada 2013. Kita juga bangga lembaga pemeringkat dunia menempatkan kita pada investment grade," pungkasnya.
Sebagai informasi, acara tersebut dihadiri Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati dan Mahendra Siregar, Deputi Gubernur BI Bidang Stabilitas Moneter Perry Warjiyo, Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman Hadad, ketua komisi XI Emir Moeis, Menteri Perindustrian M.S. Hidayat, Menteri PAN-RB Azwar Abubakar dan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan.
Dalam sambutannya, Agus Marto berterima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden atas kesempatan yang diberikan sebagai Menkeu dan secara khusus berterima kasih kepada semua pihak atas kerja sama untuk mencapai komitmen yang baik.
"Tidak kurang dari 3 tahun kami bekerja untuk mengelola uang negara secara kredibel, tidak kurang dari pencapaian kita meningkat dari disclaimer sampai Wajar Tanpa Perkecualian," ujar Agus di ruang Mezzanine, Gedung Kemenkeu, Senin (22/4/2013).
Agus menjelaskan, pada 2012 kinerja Kemenkeu menjadi sangat baik, dan terus melakukan refomasi birokrasi bahkan transformasi kelembagaan.
"Penerimaan negara kita juga meningkat dari Rp619 triliun pada 2005 menjadi Rp1.190 triliun pada 2013. Kita juga bangga lembaga pemeringkat dunia menempatkan kita pada investment grade," pungkasnya.
Sebagai informasi, acara tersebut dihadiri Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati dan Mahendra Siregar, Deputi Gubernur BI Bidang Stabilitas Moneter Perry Warjiyo, Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman Hadad, ketua komisi XI Emir Moeis, Menteri Perindustrian M.S. Hidayat, Menteri PAN-RB Azwar Abubakar dan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan.
(gpr)